Terjaring Razia di Sekitar Kantor Gubernur Riau, Cewek ”Cabe-cabean” Malah Coba Sogok Polisi dan Bilang Mau Beli Makan Sahur, tapi Dandanannya…

Terjaring Razia di Sekitar Kantor Gubernur Riau, Cewek ”Cabe-cabean” Malah Coba Sogok Polisi dan Bilang Mau Beli Makan Sahur, tapi Dandanannya…

Tiga orang cewek terjaring razia polisi di Jalan Cut Nyak Dien, Minggu dini hari. (foto: goriau.com)

Minggu, 19 Juni 2016 10:17 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Tiga cewek ABG terjaring razia balap liar yang digelar Satuan Polisi Lalu Lintas Polresta Pekanbaru, Riau, Minggu (17/6/2016) dini hari tadi, di seputaran Jalan Cut Nyak Dien (dekat kantor gubernur, red). Meski sempat kabur dan terlibat kejar-kejaran dengan polisi, ”cabe-cabean” itu pun akhirnya menyerah. "Ampun pak polisi, nyerah deh," celetuk salah seorang di antaranya usai tertangkap tim patroli. Ketiganya kabur dengan sepeda motor matik, setelah melihat polisi mangkal di Jalan Cut Nyak Dien. Alasannya, karena takut ditilang. Mereka berdalih ke luar rumah untuk membeli makan sahur.

Tapi ganjilnya, pakaian yang mereka kenakan justru seperti baru pulang dari tempat hiburan. Yang satu pakai dres di atas lutut lengkap dengan sepatu hak tinggi dan tas bermerek. Temannya yang lain sedikit lebih sopan dengan memakai jaket kulit cokelat dan satu lagi berkaos oblong dengan celana ketat.

Tak lupa, wajah mereka juga dibalut make up dan bedak tebal. Aroma parfumnya juga lumayan wangi. "Mau beli makan sahur disuruh mamakku pak. Kami dari rumah baru bangun tidur," kilah mereka saat ditanyai media. "Kalau dandanan begini biasa aja sih," celetuknya lagi saat ditanya soal dandanan tak lazim itu.

Yang bikin kaget lagi, umur mereka ternyata masih sangat belia. Ada yang mengaku berumur 17 dan 18 tahun. Ketiganya juga tidak punya SIM, tak pakai helm dan tidak punya surat tanda nomor kendaraan. Sebab itu, polisi terpaksa mengamankan sepeda motor tersebut.

"Ndeh pak, jangan dibawa (motor), kalau mau bayar ya bayarlah. Berapa pak," sebutnya mencoba menyogok petugas. Mendengar itu, polisi langsung tertawa. "Bawa aja uangnya pulang, sepeda motor adek kita amankan dulu karena tidak ada surat-surat," balas petugas.

"Lain kali kalau mau beli makan sahur, dandanan jangan begini ya, bahaya nanti memancing pelaku kejahatan," ceramah polisi. "Iya pak, terus cemana kami pulang? Boleh minta anterin?," ungkap ABG tersebut.

Lantaran takut terjadi hal yang tak diinginkan dan jam menunjukkan sudah pukul 03.00 WIB, ketiga cewek cabe-cabean itu pun disuruh masuk mobil dan diantar pulang oleh polisi. Sedangkan motornya dibawa ke Mapolresta Pekanbaru. ***

Editor:
Farid Mansyur

Sumber:
GoRiau.com

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww