Sadis, Kepsek SMP Yayasan Kartini Panipahan Rohil Diduga Pukuli Puluhan Muridnya hingga Memar

Sadis, Kepsek SMP Yayasan Kartini Panipahan Rohil Diduga Pukuli Puluhan Muridnya hingga Memar

Ilustrasi.

Sabtu, 04 Februari 2017 10:45 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Oknum Kepala Sekolah Menegah Pertama (SMP) Yayasan Kartini di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau dibawa ke Mapolsek Panipahan, usai dilaporkan orang tua murid yang kesal lantaran anak mereka diduga dipukuli.

Sang oknum berinisial MS tersebut dijemput aparat berwajib ke yayasan tempatnya berdinas. Saat itu pria 57 tahun ini tengah berada di ruangan kepala sekolah (kepsek) dan langsung dibawa ke polsek untuk dimintai keterangannya.

Menurut data kepolisian, ia diduga sudah melakukan tindak kekerasan terhadap anak, yang tak lain murid di yayasan tersebut. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 46 murid yang dipukuli oleh lelaki yang beralamat di Kecamatan Pasirlimaukapas (Palika) ini.

"Menurut keterangannya ada 46 orang murid yang diduga dipukuli oleh terlapor (MS). Kejadian pemukulan ini pada Kamis (2/2/2017) kemarin di dalam ruang kelas," ungkap Paur Humas Polres Rohil, Aiptu Yusran Pangeran Chery.

Akibat pemukulan tersebut, demikian ditulis laman GoRiau.com dari potretnews.com, sejumlah korban mengalami memar di pipi dan ada juga yang mengalami lecet di telinga. Mengetahui hal ini, orangtua murid pun melaporkan sang oknum Kepala Sekolah ke polisi.

"Kita sudah memeriksa keterangan saksi-saksi dan mengamankan terlapor. Kita juga tengah mendata korban (pemukulan). Pihak PPA Polres Rohil juga sudah koordinasi," kata Yusran, Sabtu (4/2/2017).
Korban yang diduga dipukuli oleh MS itu juga sudah dibawa ke Puskesmas Panipahan untuk divisum sebagai alat bukti kepolisian untuk menjerat sang kepsek ini. "Kita masih dalami kasusnya," ujar paur humas. ***

Editor:
Farid Mansyur

Kategori : Hukrim, Umum, Rohil
wwwwww