Sikapi Demo 4 November, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo: Saya Lebih Baik Jadi Tumbal Bhinneka Tunggal Ika daripada Jadi Presiden

Sikapi Demo 4 November, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo: Saya Lebih Baik Jadi Tumbal Bhinneka Tunggal Ika daripada Jadi Presiden

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Rabu, 09 November 2016 00:37 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa malam, 8 November 2016. Gatot mengatakan, dia bersama pasukannya dalam menjaga persatuan bangsa. BERITA TERKAIT:

. Mantan Ketua Umum DPP KNPI: Penangkapan Aktivis HMI Bentuk Anarkisme Politik dan Bagian dari Gerakan ”Bela Ahok”

. Aktivis HMI Ditangkap Pasca-aksi Bela Islam, Mahfud MD Imbau Seluruh Kader HMI Waspada

. Berikut Kronologi Lengkap Kericuhan Demo ”Tangkap Ahok” di Depan Istana Negara

Seperti dalam aksi demo 4 November 2016 kemarin, Gatot mengatakan, pihaknya bersama pihak kepolisian sudah melakukan tindakan dan kerja sama yang baik dalam melakukan pengamanan.

"Karena, Indonesia tanpa umat Muslim, bukan Indonesia. Karena, Indonesia tanpa umat Kristen, umat Khatolik, umat Hindu, tanpa umat Budha, bukan Indonesia," ucap Gatot.

Gatot juga menegaskan, dia akan siap melaksanakan perintah yang diberikan 'atasannya', yakni Presiden Joko Widodo. Menurutnya, dia sudah bersumpah sejak saat menjadi anggota TNI, 4 Maret 1982 untuk siap menjaga Bhinneka Tunggal Ika.

"Saya lebih baik jadi tumbal untuk melaksanakan tugas Kebhinneka Tunggal Ikaan, daripada saya jadi presiden," ujar Jenderl Gatot. ***

Editor:
Fanny R Sanusi

Kategori : Peristiwa
wwwwww