Polisi Kantongi Ciri Pelaku Bom Molotov di Rumah Kadis Bina Marga Riau

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kasus pelemparan bom molotov di rumah Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau, Syafril Tamun di Jalan Pinang Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau, Jumat (19/2/2016) dinihari masih menjadi agenda penyelidikan oleh kepolisian. 

Diduga pelaku lebih dari dua orang. Saat ini polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku yang dicurigai terlibat dalam kasus tersebut.

"Kita sudah kerahkan anggota untuk mencari pelakunya. Sejumlah saksi-saksi yang dianggap tahu tentang kejadian ini juga telah diperiksa," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM melalui Wakapolresta AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, Sabtu (20/2/16).

Menurutnya, sejauh ini kepolisian belum dapat menyimpulkan apa yang melatarbelakangi kasus tersebut. Disinggung mengenai persoalan proyek, Wakapolres enggan memberikan komentar.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan. Untuk mengetahui itu, kita pelaku menemukan pelakunya lebih dulu. Jadi polisi tidak boleh berandai-andai. Perlu bukti untuk menyatakan suatu persoalan," jawab Sugeng.

Salah seorang yang diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut adalah petugas keamanan di lokasi kejadian. Saksi tidak mengenali dengan jelas pelakunya, namun polisi telah menyita rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Saksi mata ini menerangkan kepada kepolisian bahwa kala itu ada suara pecahan botol di teras rumah.

Suara itu kemudian diperiksa dan terdapat botol bersumbu dengan percikan api. Beruntung api tidak meluas karena cepat dipadamkan. Sementara pemilik rumah tidak berada i tempat karena menghadiri kegiatan di luar Kota. ***