Komisi II DPRD Bengkalis Tinjau Lokasi Zona Selamat Sekolah dan Penerangan Umum di Mandau

MANDAU, POTRETNEWS.com — Komisi II DPRD Kabupaten Bengkalis bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis melakukan peninjauan lokasi zona selamat sekolah dan penerangan Jalan Umum di Kecamatan Mandau, Senin (10/10/2022) lalu. Peninjauan dilakukan, setelah adanya laporan dan keluhan dari masyarakat di Sebanga Kelurahan Talang Mandau menuju SMAN 1 dan Yayasan Mutiara, serta di depan Hubbul Watan Bathin Solapan, terkait kondisi zona selamat sekolah. Lokasi itu diketahui menjadi wilayah yang rawan kecelakaan, terutama saat pergi dan pulang sekolah.  

Dari peninjauan yang dilakukan, rawannya kecelakaan yang terjadi di lokasi ini karena jalan tersebut merupakan jalan lintas antar Provinsi/Kota. Oleh karena itu perlu dilakukan pengendalian, mengingat banyak anak-anak sekolah yang berjalan kaki menuju sekolah atau akan menyeberang menuju sekolah.

Ketua Komisi II DPRD Bengkalis, H Adri, menyampaikan bahwa pihaknya melakukan peninjauan ke lapangan dalam rangka fungsi pengawasan terhadap keselamatan anak-anak sekolah. Sehingga jangan sampai terjadi lagi kecelakaan di lingkungan sekolah. Apabila jalur aman sekolah tersebut tidak ditindaklanjuti dinas terkait, tentu kecelakaan lalu lintas akan selalu terjadi.

"Pada konteksnya, bagaimana kita membuat rambu-rambunya, kemudian kita tempatkan personil. Kedepannya, akan kita dudukkan persoalan ini sehingga masalah tersebut terselesaikan. Pada intinya, zona selamat sekolah ini adalah untuk melindungi pejalan kaki dari bahaya kecelakaan lalu lintas, di mana pengendara yang berada di zona sekolah harus mengurangi dan menggunakan kecepatan dalam kondisi rendah, sehingga mengurangi angka kecelakaan," terang H Adri.

Selain itu juga, mengenai penerangan jalan umum di sepanjang Jalan Hang Tuah, Jalan Aman dan Jalan Bhakti Kelurahan Pematang Pudu, diupayakan akan dianggarkan tahun berikutnya. Hal ini setelah Komisi II meninjau lokasi karena masih banyak warga yang mengeluhkan minimnya penerangan jalan di wilayah tersebut.

"Karena di sana masih banyak warga yang komplain, masih banyak tempat-tempat yang belum tersentuh akan lampu penerangan jalan. Oleh sebab itu akan kita tinjau dan akan kita rembuk bersama dengan OPD terkait," tambah H Adri. ***