Home > Berita > Umum
*Menara Lampu Colok Pangkalanbatang Barat Bengkalis Meraih Juara Harapan I, Panitia Gelar Syukuran

Silaturahmi Terpupuk Antarsesama Manusia yang Hidup Maupun yang Telah Tiada

Silaturahmi Terpupuk Antarsesama Manusia yang Hidup Maupun yang Telah Tiada

Ratusan warga Dusun Kampung Parit menengadahkan tangan mengamini rangkaian do'a yang dipandu Sugito, Rabu (25/05/2022) malam.

Kamis, 26 Mei 2022 17:19 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Kenduri sebagai ungkapan rasa syukur atas nikmat meraih juara suatu lomba atau festival mungkin suatu hal wajar dilakukan si pemenang tadi. Pemenang menyiapkan menu makanan serta minuman bagi para undangan.

Hal sangat langka terjadi jika sekelompok orang di kepanitiaan Menara Lampu Colok Dusun Kampung Parit Desa Pangkalan Batang Barat, Bengkalis Riau melakukan kenduri atau syukuran ini sedang Festival Lampu Colok tahun 2022 yang diikuti hanya meraih juara harapan I dengan hadiah uang 8 juta rupiah.

Uang hadiah yang belum dipotong pajak ini mereka sisihkan untuk acara kenduri dengan menyiapkan 40 hidangan yang bisa dinikmati 160 orang tamu.

Menurut Ade Desri Kurniawan seorang anggota Menara Lampu Colok tadi, Kenduri dilakukan sebagai ungkapan syukur dan memupuk silaturahmi antar sesama warga dan para donatur yang khusunya tinggal di luar dusun/ desa ataupun luar Pulau Bengkalis yang telah berpartisipasi dalam kegiatan festival tersebut.

Jurnalis media ini yang juga diundang ke acara ini sempat meneteskan air mata takkala pemimpin Tahlil Tahtim dilakukan oleh Azmi yang fadhilatnya tentu dihadiahkan kepada para orang tua tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda daerah setempat yang telah tiada, dipanggil Allah SWT. Dilengkapi rangkaian do'a dipandu oleh Sugito dan pembawa acara oleh Rusli.

Jadi, Kenduri yang pemilik hajat lakukan bukan saja silaturahmi sesama manusia yang masih hidup, juga menjalin silaturahmi bersama dengan orang yang telah tiada, jasadnya telah hancur namun rohnya masih senantiasa ada.

"Ide awal kenduri ini adalah karena kekompakan para pemuda tadi, keje same masyarakat make pemuda rapat untuk membuat kenduri, syukuran atas kemenangan colok juara harapan I kemarin," kata Mesri anggota Menara Lampu Colok Dusun Kampung Parit kepada potretnews.com, Rabu (25/05/2022) malam.

Mata Mesri terlihat ada bulir air mengalir ini tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada dewan juri, masyarakat yang telah mendukung baik yang ada di Pulau Bengkalis maupun yang berada di luar pulau yang telah banyak membantu. Terima kasih juga disampaikannya kepada Agus pemilik 2 ruko sebagai tempat kenduri tadi.

Seorang undangan asal Dusun Kampung Parit bertempat tinggal di Desa Senggoro, Darwissyam,SIP,MIP mengaku sangat terharu dengan kenduri ini.

"Dengan kenduri ini saye merase kekompakan warga Dusun Kampung Parit ini sangat-sangat kami banggakan dan kami memberi apresiasi. Semoge ini menjadi motivasi bagi generasi mude yang akan datang. Susah dibayangkan Kekompakan warga yang jauh dari kota Bengkalis, tetapi gaungnye sampai ke keluarga kite di mancanegara contohnye Malaysia, Singapor dan keluarga kite di perantauan lainnye," kata Darwis saya menambahkan merasa terpanggil bagaimana kedepannya membangkit batang terendam, budaya lokal yang bisa dinikmati orang-orang luar yang datang ke sini menikmati indahnya Colok malam 7 likur.

Selama 3 tahun Covid-19 melanda sehingga tahun ini banyak perantauan yang masih merasa punya kampung, pulang kampung menikmati suasana hari raya.

"Semoge hal ini bisa kite jage dan kits lestarikan," harap Darwis di akhir wawancara. ***

Editor:
Akham Sophian

Keterangan foto
Kategori : Umum, Bengkalis
wwwwww