MAN 1 Kuantan Singingi Raih Juara Kompetisi Sains Internasional

JAKARTA, POTRETNEWS.com — Prestasi membanggakan datang dari pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kuantan Singigi (Kuansing). Tim MAN 1 Kuansing berhasil meraih medali emas dalam Engineering Category Youth International Science Fair (YISF).

Mereka mempresentasikan karya Watercare. Watercare adalah sistem untuk mengawasi kualitas air melalui internet. Berkat karya itu mereka berhasil mendapatkan penghargaan Malaysia Young Scientist Organization (MYSO) Special Award dan menjadi The Best High School Team YISF 2022,melansir Detik.com.

Selain medali, mereka juga akan mendapatkan beasiswa penuh hingga lulus kuliah dari Universitas Dian Nuswantoro. Hal tersebut berdasarkan keputusan dewan juri yang disampaikan pada Awarding Ceremony, Kamis (17/3/2022) di Gedung Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang Jawa Tengah.

Menurut Kepala MAN 1 Kuansing Suhelmon menjelaskan YISF 2022 adalah perlombaan inovasi antar siswa sekolah mulai jenjang dasar hingga perguruan tinggi.

Kompetisi ini bertujuan agar ilmuwan-ilmuwan muda dapat menghasilkan ide dan karya yang baru dan bermanfaat untuk masyarakat.

Di tahun 2022 ini, kompetisi ini telah diikuti oleh 459 Tim dari 22 Negara yaitu Thailand, Philipina, Turkey, Romania, UAE, Khazakstan, Srilanka, USA, Taiwan, Malaysia, Indonesia, Meksiko, Hongkong, Serbia, Brasil, Korea Selatan, Poerto Rico, Vietnam, Macedonia, Russiq, dan Azerbaijan.

Sementara itu, tim riset MAN 1 Kuansing sendiri yang berhasil meraih medali emas yaitu Alif Abdillah, Gavran Ziksan, Mayes Govy Haeva, dan Widi Aminarti. Mereka dibimbing oleh guru bernama M Solikin dan mendapat dukungan penuh dari Madrasah.

Hadiah di tiap medali berbeda-beda, untuk medali emas mendapatkan beasiswa 100 persen, 75 persen untuk medali perak, dan 50 persen untuk medali perunggu. Prestasi ini disambut oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Riau Mahyudin.

"Alhamdulillah kabar gembira dan luar biasa kembali kami terima dengan medali emas yang didapatkan oleh Tim Riset MAN 1 Kuantan Singingi di ajang Internasional. Semoga ini menjadi hadiah terindah bagi madrasah di Riau untuk terus mengembangkan kemampuannya dibidang sains," ujar Mahyudin yang dilansir dari laman Kemenag.

Mahyudin menambahkan agar siswa dan guru di provinsi Riau tidak berhenti berinovasi. Dengan adanya perlombaan yang dimenangkan MAN 1 Kuansing diharapkan dapat menginspirasi dan bermanfaat untuk masyarakat luas. ***

Editor:
Akham Sophian