Dewan Singgung Insentif Ketua RT dan RW di Pekanbaru yang Masih belum Dibayarkan

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Mulyadi, angkat bicara terkait masih belum terbayarkannya insentif Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW). Ia meminta Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru lebih memperhatikan kesejahteraan para Ketua RT dan RW, karena mereka menjadi ujung tombak pemerintah di masyarakat. "Saya minta Pemerintah Kota Pekanbaru lebih memperhatikan kesejahteraan Ketua RT dan RW se-Kota Pekanbaru. Tidak ada alasan untuk tidak memperhatikan kesejahteraan mereka, karena Ketua RT dan RW adalah ujung tombak pemerintah,” ungkap Mulyadi, Kamis (10/3/2022), dilansir dari Cakaplah.com.

Diakuinya, kondisi pandemi Covid-19 di Kota Pekanbaru hingga saat ini masih belum berakhir. Namun demikian, tidak ada alasan bagi pemerintah untuk tidak memperhatikan serta membayarkan insentif kepada ribuan RT dan RW se-Kota Pekanbaru.

“Saya rasa Pemko Pekanbaru melalui Organisasi Perangkat Daerah terkait punya solusi untuk membayarkan insentif para Ketua RT dan RW. Bahkan sudah seharusnya Pemko Pekanbaru memberikan para Ketua RT dan RW ini BPJS Ketenagakerjaan,” terang Wakil Ketua Bapemperda DPRD Pekanbaru ini.

Sebagai ujung tombak pemerintahan yang selalu berhadapan dengan masyarakat, Mulyadi menilai sudah sangat sepantasnya Pemko Pekanbaru memberikan perhatian yang lebih. Apalagi, Pemko Pekanbaru sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi protokol kesehatan dan vaksinasi.

"Saya pribadi kadang prihatin, karena jam dinas RT dan RW ini 24 jam. Kadang pas sudah tidur ada warga yang datang dan melapor karena para RT dan RW ini adalah garda terdepan pemerintah. Tapi ironisnya kesejahteraan mereka kurang diperhatikan,” pungkas anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini.***

Editor:
Akham Sophian