Nama Suro Abadi Dicatut Penipu, Warga Airmolek Kehilangan Uang Rp35 Juta

Nama Suro Abadi Dicatut Penipu, Warga Airmolek Kehilangan Uang Rp35 Juta

Screenshot percakapan dari oknum penipu yang menawarkan mobil kepada korban./F-IST

Minggu, 06 Februari 2022 15:28 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com – Seorang warga Air Molek, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau,  diduga menjadi korban penipuan dengan modus penjualan mobil lewat via telepon seluler (ponsel). Korban terperdaya kontak person sang penipu yang mengaku sebagai Tokoh Masyarakat Jawa Riau, Suro Abadi. Aksi ini diungkapkan langsung oleh Suro Abadi kepada awak media, Sabtu (5/2/2022) kemarin. Menurut Suro kronologis kejadian dugaan penipuan bermulanya ketika nomor kontak oknum penipu yang memakai foto dirinya menghubungi ponsel korban via WhatsApp. “Ia (oknum penipu, red) menawarkan sebuah mobil jenis Mitsubishi Pajero Dakar yang disebut hasil menang lelang, untuk dijual,” ucapnya.

Tak hanya melakukan percakapan via ponsel, untuk meyakinkan korbannya, oknum penipu ini juga  mengirimkan foto mobil beserta kelengkapan surat-surat. Foto-foto ini dikirimkan pelaku via WhatsApp dengan kontak yang mengaku sebagai Suro Abadi tersebut.

Karena harganya dirasa murah dan terjangkau, ucap Suro, tanpa pikir panjang korban tertarik untuk membeli mobil tersebut. Lagipula dirinya percaya saja bahwa yang menelpon itu adalah Suro Abadi yang memang sudah dikenal korban, tanpa mengecek nomor kontak person tersebut.  

“Alhasil, korban langsung melakukan transaksi dengan cara mentransfer dana tanda jadi senilai Rp 35 juta. Uang itu ditransfer melalui rekening salah satu bank ternama di Indonesia,” tutur Suro.

Usai melakukan transfer dan hasilnya berhasil, tidak lama kemudian, korban menghubungi kembali untuk memastikan mobil yang akan dibeli. Namun apa yang terjadi, nomor yang dihubungi tidak aktif dan profil yang semula bergambar wajah Suro Abadi lenyap begitu saja.

Karena merasa tidak enak, korban mencoba menghubungi nomor lama Suro Abadi yang sebenarnya telah 15 tahun disimpannya. Ternyata hasilnya mengejutkan. Suro Abadi mengatakan bahwa nomor ponsel yang menawarkan mobil itu bukanlah miliknya. Suro bahkan menegaskan kalau dirinya tidak pernah berganti nomor ponsel, sehingga Suro Abadi sekali tidak mengetahui tentang penjualan mobil tersebut dan langsung mengatakan bahwa ini modus penipuan.

Untuk meyakinkan kenalannya itu, Suro bahkan mengajak korban melakukan pertemuan di kediamannya. Saat pertemuan inilah titik terang mulai nampak. Apa yang terjadi pada korban ini murni aksi penipuan yang dilakukan oleh orang tak dikenal yang mengaku sebagai Suro Abadi.

Selanjutnya, korban dan Suro Abadi sepakat menunggu hasil pengecekan lebih lanjut dan akan segera membuat laporan kepolisian. “Menurut rencana pelaporan akan dilakukan pada Senin (7/2/2022) besok ke Polda Riau,” ucap Suro Abadi.

Akibat aksi penipuan ini, Suro Abadi mengaku terkejut dan berharap nantinya aparat kepolisian dapat segera menindaklanjuti. “Sungguh saya sangat terkejut atas kejadian ini. Sebagai warga masyarakat yang taat hukum, saya memohon kepada pihak kepolisian nanti dapat menindaklanjutinya,” pintanya.

Suro Abadi juga memberitahukan kepada semua pihak untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap aksi penipuan, khususnya yang mengatasnamakan dirinya. Hal ini dilakukan agar penipuan ini tidak berkembang kemana-mana yang akan merugikan banyak pihak.

Suro mengaku telah mengirimkan peringatan ini kepada keluarga terdekat maupun kenalannya yang lain melalui media sosial pribadi serta WhatsApp grup. “Saya sudah beritahukan kepada semua keluarga, teman-teman terdekat, apabila mendapatkan WhatsApp atau telepon langsung mengatasnamakan saya, itu murni penipuan,” tukasnya. ***

Kategori : Peristiwa, Riau
wwwwww