Tempatnya di Pekanbaru Digerebek Polda Riau, Bos Situs Judi Online Asal Jakarta Diduga Punya 5 Ribu Nomor Ponsel

Tempatnya di Pekanbaru Digerebek Polda Riau, Bos Situs Judi Online Asal Jakarta Diduga Punya 5 Ribu Nomor Ponsel

Detik-detik tim Ditreskrimum Polda Riau menggerebek tempat judi online di ruko Kompleks Pemuda City Walk Jalan Pemuda, Kelurahan Tirta Siak, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau, Sabtu (16/10/2021).

Rabu, 20 Oktober 2021 15:13 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Polisi di Pekanbaru, Riau memburu pemilik dua situs judi online AFK77.ORG dan Jaya89.NET. Pelaku yakni pria berinisial FR, warga Jakarta, memiliki 5.000 nomor ponsel yang setiap hari dikirimkan ke pekerjanya di Pekanbaru. Nomor-nomor itu lalu akan dihubungi dan dirayu oleh para operator situs atau telemarketing untuk berjudi. Polisi pun masih menyelidiki asal ribuan nomor itu.

"Sebanyak 49 orang telemarketing ini tugasnya merayu, mengajak targetnya untuk bermain judi online. Mereka menghubungi costumer dan menawarkan situs AFK77 dan Jaya89, agar memasang taruhan judi online. Jadi, pelaku FR setiap harinya mengirim 5.000 nomor ponsel ke pekerjanya dan dihubungi oleh telemarketing," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau Kombes Teddy Ristiawan, Senin (18/10/2021).

Penggerebekan

Kasus itu terungkap setelah polisi menggerebek sebuah ruko di Kompleks Pemuda City Walk di Jalan Pemuda, Kelurahan Tirta Siak, Kecamatan Payung Sekaki, yang diduga dijadikan kantor situs judi online milik FR itu. Dalam penggerebekan itu, polisi amankan 59 orang karyawan yang bertugas menjadi telemarketing.

"Mereka baru beroperasi dan berhasil kita ungkap berkat dukungan teknologi pada Sabtu, 16 Oktober 2021," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau Kombes Teddy Ristiawan, Senin (18/10/2021),melansir Tribunnews.com.

Untuk mengoperasikan kantor situs judi online itu FR merekrut 49 orang. Sebagain orang bertugas sebagai telemarketing, lalu 6 orang sebagai costumer service (CS), 1 orang admin, 1 orang petugas sekuriti, dan 2 pelaku lainnya selaku OB.

Diblokir

Seperti diketahui, sepanjang Oktober 2021 ini Ditreskrimum Polda Riau sudah menangani 39 kasus perjudian dan menangkap 64 orang tersangka. Polda Riau juga telah berkoordinasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk memblokir situs judi online yang satu harinya bisa meraup untung Rp 20 juta.

"Rata-rata modus pelaku adalah togel online. Adapun, total uang yang disita dari pengungkapan kasus judi ini berjumlah Rp 27,9 juta. Perkara tersebut dalam proses penyidikan," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Sunarto. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim, Pekanbaru
wwwwww