Sebuah Ruko di Kawasan Pemuda Citywalk Pekanbaru Digerebek Polda Riau Terkait Praktik Judi Online yang Dikendalikan Bandar dari Jakarta

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Praktik judi online di Kota Pekanbaru dibongkar Ditreskrimum Polda Riau. Sebanyak 51 wanita penjudi diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka. Penggerekan dilakukan di sebuah ruko kawasan Pemuda Citywalk, Jalan Pemuda, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Dari penyedilikan, omset dari hasil judi online adalah Rp20 juta per hari.

"Total tersangka yang diamankan dalam judi online ini sebanyak 59 orang dan 51 diantaranya adalah wanita," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto di lokasi pengerekan perjudian online Senin (18/10/2021), melansir sindonews.com.

Para pekerja itu direkrut ada sebagai telemarketing, costumer servicea, admin, penjaga dan petugas kebersihan. Mereka dikendalikan oleh bandar judi di Jakarta bernama Feri. Saat ini Feri sudah ditetapkan sebagai buronan

Dia menegaskan setiap harinya Ferry memberikan 5.000 nomor telekomunikasi berbagai provider kepada telemarketing. Petugas telemarketing yang jumlahnya 49 orang ini bertugas menghubungi dan merayu pengguna nomor.

Mereka menghubungi costumer dan menawarkan situs AFK77 dan Jaya89 agar memasang taruhan secara online. Mereka mengajak pasang taruhan secara online dengan tawarkan uang yang dapat ditarik jika menang, dengan taruhan minimal Rp200 ribu dan maksimal tidak terbatas.

Belum lama beroperasi member yang berhasil diajak berjudi mencapai 808 orang. Mereka beroperasi mulai 10 Oktober 2021. Jadi belum lama beroperasi terendus aparat,"imbuhnya.

Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Teddy Ristiawan mengatakan dalam kasus ini pihaknya mengamankan 51 unit laptop, 51 unit handphone, beberapa unit komputer, dan printer. "Mereka semuanya warga Pekanbaru. Mereka direkrut oleh Hendri dan Sofyan," imbuh Teddy. ***

Editor:
Akham Sophian