Mengaku Dirampok Rp300 Juta, Uang Wanita di Kalbar Ini Ternyata Habis karena Memasang Judi Togel

Mengaku Dirampok Rp300 Juta, Uang Wanita di Kalbar Ini Ternyata Habis karena Memasang Judi Togel

Seorang wanita yang ngaku dirampok dan video viral/F-TRIBUNNEWS.com

Senin, 04 Oktober 2021 12:06 WIB

SINTANG, POTRETNEWS.com — Mengaku dirampok dengan kerugian Rp 300 juta, ternyata wanita berinisial S ini hanya berpura-pura. S mengaku sebagai korban rampok dan kehilangan uang sebanyak Rp 300 juta di Pasar Sungai Durian, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar).

Namun, setelah diselidiki polisi hal itu ternyata hanyalah rekayasa. S ternyata tidak pernah mengalami perampokan. Uang Rp 300 juta itu ternyata habis digunakan memasang judi togel.

“Ternyata S ini berbohong, yang bersangkutan kehabisan uang karena kalah berjudi,” kata Kapolsek Sintang Iptu Sutikno melalui keterangan tertulisnya, Minggu (3/10/2021), melansir Tribunnews.com.

Menurut Sutikno, perkara tersebut bermula ketika pengakuan S mulai ramai tersebar di grup-grup WhatsApp. Namun, setelah dilakukan penyelidikan dan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan bukti-bukti.

“Dalam penyelidikan dan cek TKP tidak ada indikasi uangnya hilang. Setelah didalami, akhirnya S mengakui bahwa dia berbohong,” ujar Sutikno.

Dijelaskan Sutikno, alasan S mengaku dirampok juga dilatarbelakangi uang tersebut milik orang lain. Namun, untuk permasalahan itu, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan masalah secara kekeluargaan dengan membuat surat pernyataan.

“Karena sudah menggunakan uang orang lain tanpa izin untuk berjudi hingga habis ratusan juta, maka dibuatkan alibi seolah-olah uangnya hilang dirampok.

Padahal semua itu bohong. Uangnya tidak ada karena sudah habis dipakai berjudi,” jelas Sutikno. Untuk penangangan selanjutnya, terang Sutikno, S kemudian membuat rekaman video ucapan permohonan maaf dan diunggah ke media sosial Polsek Sintang. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim
wwwwww