Pendiri Kota Pekanbaru Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Pendiri Kota Pekanbaru Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Rabu, 15 September 2021 07:18 WIB

SIAK, POTRETNEWS.com — Pemerintah Kabupaten Siak menerima secara langsung kunjungan kerja Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kota Pekanbaru untuk belajar langsung kepada Negeri Istana yang mengusulkan Sultan Mahmud Abdul Jalil Muzaffar Syah yang bergelar Tengku Buang Asmara atau Sultan Siak II sebagai Pahlawan Nasional.

Kunjungan kerja TP2GD Kota Pekanbaru itu dipimpin oleh Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi yang juga Ketua TP2GD Kota Pekanbaru. TP2GD Kota Pekanbaru juga akan mengusulkan dan memperjuangkan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah (Marhum Pekan), sebagai pahlawan nasional.

Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah (Marhum Pekan) memiliki peran besar dalam pendirian Kota Pekanbaru. Pekanbaru ini dirintis oleh ayahandanya yaitu Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah. Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman mengucapkan selamat datang kepada Wakil Walikota Pekanbaru beserta rombongan di Kabupaten Siak.

"Saya menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Bupati Siak dan Wakil Bupati Siak yang tidak bisa hadir pada acara ini, karena ada acara lain yang tidak bisa ditinggalkan," ucap Arfan Usman.

Arfan juga mengatakan bahwa Kabupaten Siak dan juga Kota Pekanbaru, merupakan kakak adik yang dulunya dibangun oleh Kesultanan Kerajaan Siak. Untuk pengusulan Sultan Mahmud Abdul Jalil Muzaffar Syah yang bergelar Tengku Buang Asmara sebagai Pahlawan Nasional tersebut, pihaknya terus berkoordinasi dengan TP2GD Kabupaten Siak.

Itu terdiri dari unsur akademis, praktisi, budayawan, tokoh masyarakat maupun dari unsur Organisasi Perangkat Daerah.Arfan menambahkan, sudah ada beberapa persyaratan yang dipenuhi, dan diserahkan ke Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD), melansir antaranews.com.

"Diantaranya tentang riwayat hidup dan perjuangan calon pahlawan nasional, biografi calon pahlawan nasional yang diusulkan dan dokumen-dokumen pendukung calon pahlawan nasional," ujarnya. ***

Editor:
Akham Sophian

wwwwww