Home > Berita > Riau

Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional Riau Baru Terserap 50 Persen, Sekda Lakukan Rapat Evaluasi dengan OPD Terkait

Jum'at, 20 Agustus 2021 19:46 WIB
Rachdinal/Wahyu
anggaran-pemulihan-ekonomi-nasional-riau-baru-terserap-50-persen-sekda-lakukan-rapat-evaluasiSekretaris Daerah Provinsi Riau, SF Hariyanto.

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Realisasi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk wilayah provinsi Riau tercatat masih berada di 50 persen dari total anggaran keseluruhan lebih kurang Rp500 miliar.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto segera melakukan evaluasi realisasi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk masyarakat terdampak COovid-19 dalam  rapat bersama sejumlah organisasi perangkatdaerah (OPD) yang terkait dengan program pemerintah pusat tersebut.

"Ini rapat evaluasi PEN untuk pemulihan ekonomi ekonomi masyarakat terdampak COVID-19. Karena ada permintaan dari pusat agar segera dilaporkan setiap minggunya program PEN ini," kata SF Hariyanto usai rapat, Jumat (20/8/2021). 

Karena itu pihaknya akan mempercepat progres program pemulihan ekonomi di kabupaten/kota se-Riau. Sebab progresnya hingga saat ini lebih kurang 49 persen. "Harapan kita kedepan untuk mempercepat PEN ini. Karena sejauh ini progresnya lebih kurang baru 49 persen. Makanya kita targetkan akhir Agustus ini bisa mencapai 60 persen. Mana program yang menjadi kendala akan kita percepat. Makanya kita kumpulkan OPD yang terlibat dalam pemulihan ekonomi," tegas Hariyanto.

Dijelaskan Hariyanto, salah program pemulihan ekonomi yang terkendala adalah dana desa. Ada tiga kabupaten/kota yang dana desanya belum selesai yakni; Bengkalis, Kepulauan Meranti dan Siak.

"Kita harapkan akhir Agustus ini sudah selesai. Jadi kalau ada kendala kita selesaikan. Seperti koordinasi dengan kabupaten/kota. Misalnya penyaluran dana desa, ini masih menjadi kendala. Karena angkanya masih besar lebih kurang Rp120 miliar. Kita harapkan dana ini tidak ada kendala lagi, sehingga dananya bisa terserap masyarakat desa. 

"Apalagi dana desa ini termasuk andalan pak Gubernur untuk pemulihan ekonomi. Untuk itu kita harapkan dana desa itu sudah tersalurkan semuanya," imbuh SF Hariyanto. Pihaknya juga sudah pertanyakan ke OPD terkait apa yang menjadi kendala, sehingga dananya tidak tersalurkan dan belum terealisasi. ***

Kategori : Riau, Pemerintahan
wwwwww