Keputusan PPP Jadikan Syamsurizal sebagai Ketua DPW di Riau Dinilai Tepat

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — PPP Riau di tangan Syamsurizal diprediksi bakal membawa kemajuan yang menjanjikan bagi partai politik itu. Prediksi itu disampaikan pengamat politik Universitas Islam Riau Panca Setyo Prihatin. Panca melihat dengan dipilihnya Syamsurizal oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, maka ada pengaruh besar untuk kemajuan PPP di Riau. Pasalnya nama Syamsurizal masih mengakar di Riau.

"Dalam konteks Ketua PPP Riau keberadaan Syamsurizal akan menguntungkan eksistensi PPP khususnya di Riau,"ujar Panca Setyo Prihatin, Rabu (28/7/2021).

Kepada Tribunpekanbaru.com Panca mengungkapkan, keputusan yang tepat PPP memberikan haluan kepada nya tersebab agenda-agenda politik yang semakin dekat khususnya pileg 2024.

"Walaupun kurang begitu optimis PPP akan menjadi partai besar kembali karena memang popularitas Syamsurizal hanya kuat di wilayah pesisir sehingga perlu waktu untuk membangun dukungan politik di wilayah riau daratan,"ujarnya.

Tentunya lanjut Panca, dengan kerja-kerja politik yang konkrit, maka semua tujuan partai bisa diraih dan dimaksimalkan.

"Terakhir saya ingin mengatakan bahwa PPP cerdas dalam menentukan pilihan nakhodanya karena mereka sadar bahwa dukungan politik publik berbanding lurus dengan popularitas dan nilai jual sang nakhoda nya,"jelas Panca.

Panca menambahkan, Syamsurizal terlepas dari prestasi yang sudah ditorehkannya. Baik sebagai mantan bupati Bengkalis 2 periode dan sekarang dipercaya rakyat untuk menjadi wakil rakyat di DPR RI, melalui PPP semakin memperkuat argumentasi bahwa figur lebih berpengaruh dari partai politik itu sendiri.

"Dengan raihan angka dukungan masyarakat yang tinggi menjadi indikator bahwa beliau sangat populer dan menjadi kerinduan tersendiri bagi masyarakat karena selepas beliau jadi bupati, rata-rata bupati penerusnya terjerat persoalan hukum atau korupsi,"jelas Panca.

Padahal, pada masa Syamsurizal menjadi bupati 2 periode sedikit kesulitan juga menginventarisir torehan prestasinya.

"Saya meyakini sebagai mantan kepala daerah tentu banyak juga relasi politik yang terbangun di akar rumput,"ujarnya.

Bengkalis sebagai kabupaten penghasil minyak terbesar bersama Siak memiliki DBH Migas yang cukup besar, sehingga APBD pada masa itu sangat besar dibandingkan kabupaten dan kota lain di Riau.

"10 tahun yang dilalui beliau sangat banyak elit politik, birokrat dan kelompok masyarakat yang mendapatkan benefit baik berupa modal usaha atau jabatan,"jelasnya.

Diakui Panca, beberapa isu terkait dengan perkara hukum yang sempat disorot bisa dilewati dengan aman. Panca mengibaratkan Syamsurizal ibarat belut yang sulit untuk dijinakkan

"Hal ini menambah keyakinan bahwa posisi beliau sangat spesial dibanding dengan kepala daerah lainnya," jelasnya.

"Sehingga ketika beliau masuk dalam calon anggota DPR melalui PPP suara beliau sangat tinggi dan melenggang ke senayan,"sambungnya, melansir Tribunnews.com.

Sebelumnya, Ketua Tim Formatur penetapan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Riau Ahmad Baidowi memastikan, PPP Riau akan dipimpin anggota DPR RI Syamsurizal. Saat ini tinggal menyusun struktur pengurus organisasi di DPW tersebut.

"Ya sejauh ini (Syamsurizal) tidak ada penolakan tinggal komposisi kepengurusan, minggu depan kita rapat dengan Sekjen untuk susun kepengurusan,"ujar Ahmad Baidowi kepada Tribunpekanbaru.com .

Menurut Ahmad Baidowi sebelumnya muncul beberapa nama untuk calon ketua dan dibahas oleh tim formatur, namun nama Syamsurizal mencuat dan tidak ada penolakan dari tim formatur. Syamsurizal merupakan anggota DPR RI dari PPP, satu-satunya yang duduk DPR RI PPP dari Riau. Syamsurizal juga merupakan mantan Bupati Bengkalis dua periode dan birokrat lama di Pemprov Riau. Ahmad Baidowi menjelaskan, pihaknya ingin struktural PPP lebih gesit ke depan, sehingga ada perpaduan pengurus antara senior dengan junior.

"Tentunya ini strategi dalam menghadapi pemilu 2024 mendatang, karena memang kursi PPP cenderung turun dalam beberapa tahun belakangan ini, dan harus meningkat kedepannya,"ujarnya.

Sebagaimana diketahui selain nama Syamsurizal juga ada nama Afrizal Hidayat yang merupakan anak almarhum tokoh PPP Riau Aziz Zaenal. Sementara untuk calon Sekretaris DPW PPP Riau sendiri informasi yang didapat Tribunpekanbaru.com masih alot diperebutkan sejumlah kader, yakni Afrizal Hidayat, Zulkarnain dan Husaimi Hamidi.

Saat dikonfirmasi Syamsurizal terkait pernyataan Ahmad Baidowi tersebut, ia belum mau menangapi bila belum ada SK secara resmi, hanya saja dirinya akan siap membangun PPP Riau bila diamanahkan menjadi ketua.

"Kita siap bila diamanahkan dan membangun PPP di Riau,"ujar mantan Birokrat dan Bupati Bengkalis dua periode itu. ***

Editor:
Akham Sophian