Mobil Pajero Sport Terjun ke Sungai, 3 Anak Tewas Tenggelam

Mobil Pajero Sport Terjun ke Sungai, 3 Anak Tewas Tenggelam

Sebuah mobil Pajero Sport warna Putih yang menerobos pagar batas jembatan dan masuk ke sungai di Desa Sukaraja, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan berhasil dievakuasi. Rabu (30/6/2021).

Kamis, 01 Juli 2021 08:04 WIB

PALEMBANG, POTRETNEWS.com — Kecelakaan tunggal mobil Pajero sport yang jatuh ke dalam sungai, terjadi di Desa Sukaraja, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Atas kejadian itu mengakibatkan 4 orang penumpang mobil yang terdiri dari ayah dan 3 orang anak meninggal dunia.

Dari data yang didapatkan Tribunsumsel.com ke empat orang korban tewas bernama Loan Rekbou (34 tahun), Dafa Yelo (13 tahun), Dela Yelo (8 tahun) dan Dikela Yelo (5 tahun). Sementara yang berhasil selamat yaitu seorang ibu bernama Yapi Maya Sari (32 tahun) yang terdiri dari satu keluarga asal Desa Harjo Mulyo, Kecamatan Madang Suku 1, Kabupaten OKU Timur.

Ditemui setelah meninjau lokasi, Kapolres OKI, AKBP Alamsyah Pelupessy menjelaskan kronologis hingga terjadinya kecelakaan.Tiang Jembatan yang rusak karena ditabrak mobil Fortuner kemudian terjun ke sungai di Desa Sukaraja, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Ranu 930/06/2021)

"Kejadian tadi pagi sekitar jam 09.00 sebuah mobil pribadi yang datang dari arah Lampung menuju ke Kayuagung. Saat melintas di jembatan mobil tiba-tiba oleng ke kiri dan hilang kendali," ucap Alamsyah, Rabu (30/6/2021) sore.

Selanjutnya, mobil yang dikendarai Loan Rekbou melebar kesisi luar jalan hingga menabrak tiang besi pembatas jembatan tersebut.

"Mengakibatkan mobil Pajero yang di kemudikan terjatuh ke dasar aliran sungai komering," jelasnya.

Orang nomer satu ditubuh Polres OKI ini belum dapat memastikan penyebab utama mobil mengalami trouble.

"Sampai sekarang petugas masih meneliti dan kita belum dapat memastikan penyebab terjadinya kecelakaan," tegas dia.

"Atas kejadian ini terdapat 4 orang korban jiwa yang masih merupakan satu keluarga, dan jenazah sudah dibawa kerumah duka," imbuhnya.

4 Korban Tiba di Rumah duka di OKU Timur

4 Orang satu keluarga yang menjadi korban kecelakaan maut di di Desa Sukaraja, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten OKI telah tiba di rumah duka di Desa Harjo Mulyo, Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur, Rabu (30/6/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Nampak sudah ramai keluarga dan tetangga yang berkumpul ikut berbelasungkawa di rumah duka. Meycha, keponakan korban menuturkan bahwa keluarga besar histeris mendapat kabar duka ini.

"Semuanya histeris, benar - benar kaget," ujar dia.

Sementara itu Kapolsek Madang Suku I AKP Rama Yudha mengungkapkan bahwa keluarga korban lainya masih dalam kondisi duka yang mendalam.

"Kita juga belum bisa minta keterangan dan tentunya kita juga merasakan duka yang mendalam," tutupnya.

Dari informasi yang dihimpun, korban akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) tidak jauh dari rumah duka sore tadi. Kesaksian Warga Lihat Korban Selamat Berenang. Karim, warga yang rumahnya berdekatan dengan lokasi kecelakaan menuturkan, kecelakaan itu terjadi pada pukul 09.00. Saat itu dirinya tengah menonton televisi di dalam rumah, tiba-tiba terdengar suara mobil mengerem.

"Saya pertama kali mendengar suara rem mobil sebanyak dua kali dan setelah itu kembali terdengar suara mobil menabrak pagar pembatas," jelasnya.

Dikatakan lebih lanjut, diperkirakan mobil tersebut melaju dengan kecepatan kencang karena suara rem yang terdengar cukup keras.

"Karena suara itu saya langsung keluar rumah dan terlihat mobil yang hampir terjun ke sungai. Dengan posisi bagian depan (kemudi) mobil yang terlebih dahulu jatuh," ucapnya.

Setelah itu Karim segera memberitahukan adanya kecelakaan itu kepada warga sekitar. Tak berselang lama warga membantu pencarian korban.

"Sekitar 15 menit kami melakukan pencarian, akhirnya ke empat penumpang dapat di evakuasi dengan keadaan telah meninggal dunia," "Alhamdulillah seorang ibu-ibu berhasil selamat lantaran berenang ke tepian sungai dan naik ke daratan," tambahnya.

Sambungnya, seluruh korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kayuagung (RSUD Kayuagung) untuk dilakukan perawatan.

"Kalau dari keterangan korban selamat yaitu ibu Yepi. Dia menuturkan sebelum kejadian dirinya melihat seekor anjing tepat berada didepan mobilnya,"

"Maka dari itu suaminya langsung membelokkan setir mobil kearah kiri jalan, sehingga mobil tidak dapat dikendalikan dan menabrak pagar pembatas jembatan," ujarnya.

Dani, keluarga dari korban menjelaskan,mobil tersebut rencananya akan berlibur ke kota Palembang.

"Iya mereka ini memang satu keluarga dan tadi pagi berangkat jalan-jalan ke Palembang," jelasnya saat ditemui dilokasi kejadian, Rabu (30/6/2021) siang.

Belum sampai ditujuan, namun peristiwa kecelakaan terjadi yang menyebabkan mobil yang dikemudikan terperosok hingga masuk ke dalam sungai.

"Barusan kami (keluarga korban) menjemput langsung ke 4 jenazah dan satu orang yang selamat dari RSUD Kayuagung. Sekarang kita akan menuju jalan pulang ke rumah duka," jelas dia.

Ditambahkannya, kemungkinan seluruh jenazah akan langsung dikebumikan sore hari ini.

"Insyallah jenazah mereka akan langsung dimakamkan dengan posisi berdampingan," tambahnya.

Penjelasan Polisi

Ditemui setelah meninjau lokasi kecelakaan, Kapolres OKI, AKBP Alamsyah Pelupessy menjelaskan kronologi hingga terjadinya kecelakaan.

"Kejadian tadi pagi sekitar jam 09.00 sebuah mobil pribadi yang datang dari arah Lampung menuju ke Kayuagung. Saat melintas di jembatan mobil tiba-tiba oleng ke kiri dan hilang kendali," ucap Alamsyah, Rabu (30/6/2021) sore, melansir Tribunnews.com.

Selanjutnya, mobil yang dikendarai Loan Rekbou melebar kesisi luar jalan hingga menabrak tiang besi pembatas jembatan tersebut.

"Mengakibatkan mobil Pajero yang di kemudikan terjatuh ke dasar aliran sungai komering," jelasnya.

Orang nomer satu ditubuh Polres OKI ini belum dapat memastikan penyebab utama mobil mengalami trouble.

"Sampai sekarang petugas masih meneliti dan kita belum dapat memastikan penyebab terjadinya kecelakaan," tegas dia.

"Atas kejadian ini terdapat 4 orang korban jiwa yang masih merupakan satu keluarga, dan jenazah sudah dibawa kerumah duka," imbuhnya.

Berikut nama-nama ke empat korban meninggal :

1. Loan Rekbou, ayah (32 tahun, meninggal dunia).

2. Daffa anak laki-laki (13 tahun, meninggal dunia).

3. Della anak perempuan (8 tahun, meninggal dunia).

4. Dikella anak perempuan (5 tahun, meninggal dunia). ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Peristiwa
wwwwww