Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris Unilak Gelar Kelas Pertama Peneliti Muda ”Ruang Riset Riau”

Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris Unilak Gelar Kelas Pertama Peneliti Muda ”Ruang Riset Riau”

Tatum (tengah) berbagi ilmu kepada lima mahasiswa-mahasiswi lintas fakultas,

Senin, 15 Februari 2021 21:55 WIB
Widya Paramitha

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Ruang Riset Riau menyelenggarakan kelas pertamanya tentang ”Anatomi Artikel Ilmiah: Formula IMRAD dan Verb Tenses-nya” pada Senin (15/2/2021) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru.

Ruang Riset Riau adalah sebuah organisasi peneliti muda yang bertujuan untuk mengembangkan budaya akademik dan publikasi di kalangan mahasiswa Provinsi Riau. Organisasi ini didirikan di bulan Februari 2021 oleh Tatum Derin yang baru saja menyandang gelar sarjana pendidikan di bulan yang sama.

Mahasiswi jurusan Pendidikan Bahasa Inggris ini memiliki passion dalam menulis dan publikasi artikel ilmiah untuk mengejar impiannya menjadi peneliti Internet Linguistics (Bahasa Internet).

Sadar dengan efek negatif pandemi Covid-19 terhadap kualitas pendidikan yang didapatkan oleh mahasiswa, Tatum Derin mengikuti Program Beasiswa MF Communications yang dinisasi oleh Michiko Frizdew karena program tersebut menjanjikan pelatihan pribadi dan pembinaan dengan profesional yang profilnya selaras dengan mimpi para penerima beasiswa.

Terpilih Tatum Derin SPd menjadi mentee program tersebut, tak terlepas dari bimbingan mentor dosen tersohor di dunia pendidikan Riau, yaitu Afrianto Daud SPd MEd PhD yang memberikannya inspirasi untuk menjadi pioneer mahasiswa sarjana 1 di dalam dunia publikasi penelitian.

Kelas pertama Ruang Riset Riau dilaksanakan untuk membantu mahasiswa junior yang memiliki tugas-tugas menulis artikel dan mahasiswa tahun akhir yang harus mengubah skripsinya menjadi artikel yang layak dipublikasi.

Dengan pengalamannya sebagai editor manajemen Elsya: Journal of English Language Studies yang telah memperoleh peringkat SINTA 3 dalam pengajuan akreditasi pertamanya, Tatum berbagi ilmu kepada lima mahasiswa-mahasiswi lintas fakultas mengenai cara menulis bagian-bagian artikel dalam Bahasa Inggris, dimulai dari verb tense yang benar hingga penulisan format sitasi di dalam teks yang tepat.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/16022021/potretnewscom_xvayg_2073.jpgSuasana saat Tatum berbagi ilmu kepada lima mahasiswa-mahasiswi lintas fakultas mengenai cara menulis bagian-bagian artikel dalam Bahasa Inggris.

”Saya sangat berterima kasih kepada Mutia Sari Nursafira SPd, Nunung Susilo Putri SPd, Ratih Saltri Yudar dan Adrian Marojahan, yang tanpa dukungan mereka saya mungkin tidak akan sukses menyelenggarakan program kerja Ruang Riset Riau di tengah ujian skripsi, mengurus syarat-syarat wisuda, dan memanajemen jurnal saya,” ucap Tatum, dalam sebuah perbincangan dengan potretnews.com, baru-baru ini.

Program kerja yang didukung oleh MF Communications tersebut dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan, dimulai dari membatasi jumlah peserta hingga selalu menggunakan masker. Kelasnya berlangsung di siang hari yang sangat panas, tetapi para peserta menyimak dengan baik dan aktif bertanya di sesi diskusi, dimana mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), Muhammad Sawalludin, mengangkat tentang isu metadata jurnal dan mahasiswa FKIP bernama Anwar meminta demonstrasi cara penggunaan software manajemen referensi yang dikenal sebagai Mendeley.

”Sebagai pembimbing skripsinya, saya merasa bangga karena Tatum baru saja dinyatakan lulus S1 dengan nilai skripsi terbaik dari seluruh mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris dari sejak awal FKIP berdiri,” ujar Syahdan SS MPd, Dosen FKIP Unilak yang membantu mempromosikan Kelas Ruang Riset Riau.

”Saya memang memintanya untuk mengkader adik-adik tingkat untuk dapat mengikuti jejak langkahnya sebagai penulis, siapa tahu juga ingin mengikuti cita-citanya ke luar negeri.”

Kelas Ruang Riset Riau tidak hanya didukung oleh MF Communications dan Universitas Lancang Kuning, tetapi juga oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unilak dan Relawan Jurnal Indonesia (RJI).

”Kelas Ruang Riset Riau ini sangat bagus untuk pemula yang ingin membuat artikel dari bahan penelitiannya seperti thesis. Suatu group yang berbeda dan baru saya dengar. Kelasnya sangat menarik, pematerinya jelas dalam memaparkan materi, saya harap kedepannya dapat melakukan diskusi lagi dengan tema-tema yang lebih menarik, good luck,” kata Rohandi Yusuf, mahasiswa semester 8 FKIP Unilak.

Bagi yang berminat untuk mengikuti kegiatan-kegiatan selanjutnya, bisa follow akun instagram resminya @ruangrisetriau. ***

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww