Korban yang Dihabisi Nyawanya setelah Bercinta di Kebun Karet Datang dalam Mimpi, Pembunuh Mahasiswi Inhu Serahkan Diri ke Polisi

Korban yang Dihabisi Nyawanya setelah Bercinta di Kebun Karet Datang dalam Mimpi, Pembunuh Mahasiswi Inhu Serahkan Diri ke Polisi

Ilustrasi/INTERNET

Minggu, 15 November 2020 10:50 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Sempat kabur, tersangka pembunuhan mahasiswi inisial AA (30) warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau menyerahkan diri ke pihak kepolisian set. Alasannya, korban yang dibunuhnya selalu datang dalam mimpi.

"Tersangka AA menyerahkan diri ke kita setelah beberapa hari melarikan diri ke Sumatera Barat usai membunuh korbannya. Dia mengaku dalam mimpinya korban mendatangi meminta di kebumikan yang layak. Alasan tersebut, akhirnya dia menyerahkan diri ke kita," kata Humas Polres Inhu Aipda Misran, Ahad (15/11/2020).

Misran menjelaskan, berdasarkan pengakuan tersangka, dia bersama korbannya ML baru saja berkenalan. Kejadian pembunuhan ini berawal ketika korban datang ke rumah orang tua AA di Desa Batu Gajah, Kecamatan Pasir Penyu, pada Senin (9/11). Korban merupakan warga dari kecamatan yang berbeda dengan pelaku.

”Mereka bertemu di dalam rumah. Selanjutnya, pelaku mengajak korban ke kebun karet yang ada di belakang rumahnya. Di sana mereka melakukan hubungan intim," ucap Misran, melansir detikcom.

Setelah melakukan hubungan intim, ML meminta uang kepada AA yang baru dia kenal. Namun permintaan tersebut tidak dikabulkan pelaku. Korban pun saat itu marah-marah dan mencaci pelaku.

"Setelah dicaci maki, pelaku pun mengambil pisau yang memang telah dia bawa. Pelaku menusuk perut korban sebanyak tiga kali. Korban meninggal dunia di tempat," sebut Misran.

Setelah membunuh, saat itu juga pelaku melarikan diri ke Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. Beberapa hari dalam pelarian di kampung halaman orang tuanya, pelaku mengaku gelisah. Ini karena setiap malam, dalam mimpinya selalu ditemui korban.

"Pelaku menyerahkan diri ke Polsek Pasir Penyu pada Kamis (12/11). Sampai saat ini pelaku dalam keterangannya masih selalu berubah-ubah. Masih dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut. Untuk jasad korban sudah diserahkan ke pihak keluarga," pungkas Misran. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim, Inhu
wwwwww