Wah, Kali Ketiga Unilak Raih KI Riau Award

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Keren! Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Riau, kembali meraih KI Riau Award 2020 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi (KI) Riau sebagai pemeringkatan dan penganugerahan badan publik se-Provinsi Riau. Penyerahan penghargaan dilakukan dalam malam puncak di Hotel Grand Central Pekanbaru. Penghargaan untuk Unilak langsung diterima oleh Rektor Dr Junaidi SS MHum, yang diserahkan oleh Komisioner KI Riau Johny S Mundung.

Pencapaian ini merupakan kali ketiga bagi Unilak. Penghargaan serupa telah pernah diterima di tahun 2019 dan 2017. Unilak menerima penghargaan untuk kategori perguruan tinggi di Riau dengan hasil menuju informatif yang diganjar nilai 87.

Unilak menjadi satu satunya universitas swasta yang mendapatkan penghargaan. Selain Unilak, perguruan tinggi lain yang menerima anugerah yakni Poltekes Negeri dan Unri. Kepala Bagian Media Promosi Unilak Muammar Revnu O'Hara turut hadir mendampingi rektor.

Rektor Unilak Dr Junaidi SS MHum yang ditemui usai menerima penghargaan mengaku bangga dan senang atas apresiasi dari KI untuk kali ketiga. Penghargaan ini menurut rektor bermakna Unilak memiliki komitmen memberikan kepada keterbukaan informasi public.

”Kita apresiasi komisi informasi Riau yang setiap tahun rutin melakukan monitoring, evaluasi dan memberikan anugerah kepada institusi yang dipandang memiliki komitmen dalam menyebarkan informasi publik,” kata Junaidi.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar dalam sambutannya menyebutkan, keterbukaan informasi begitu penting untuk mendorong akutanbilitas dan tranparansi. Masyarakat berhak mendapatkan keterbukaan informasi publik sebagai mana amanah undang-undang. Dan badan publik diwajibkan melayani dan mempublikasikan dengan Atau tanpa diminta.

Ketua KI Riau, Zufra Irwan SE dalam sambutannya menyampaikan, KI Award menjadi agenda rutin yang diselenggarakan oleh KI Riau untuk memberikan penghargaan kepada Pejabat Pengelola Informasi (PPID) yang aktif melaksanakan keterbukaan informasi publik.

”Tema yang diangkat tahun ini menuju budaya kerja aparatur yang transparan dalam mewujudkan informasi berbasis teknologi di Provinsi Riau,” katanya.

Zufra Irwan menerangkan, masing-masing kategori memiliki klaster penilaian meliputi cukup informatif, menuju informatif dan informatif, tergantung akumulasi nilainya. Ia menambahkan, proses penilaian badan publik ini telah dilaksanakan sejak Juli lalu yang diawali dengan penyerahan daftar kuesioner self-assessment questionnaire (SAQ) kepada seluruh badan publik, disusul kegiatan monitoring dan evaluasi (monev), visitasi hingga pleno pemeringkatan yang dilakukan para komisioner KI Riau. ”Tertinggi klaster informatif dan terendah cukup informatif," ujarnya.

Anugerah KI Riau tahun 2020 diberikan untuk lima kategori, dan ada penghargaan khusus yang diterima Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 dr Indra Yovi. ***