Setelah Dinilai oleh Tim dari Jakarta, KWT Putri Hijau Bengkalis Lakukan Panen Bersama

Setelah Dinilai oleh Tim dari Jakarta, KWT Putri Hijau Bengkalis Lakukan Panen Bersama

Murdianto, dari Kementerian Pertanian RI memberikan keterangan pers kepada ”potretnews.com”, Kamis (25/9/2020).

Jum'at, 25 September 2020 03:43 WIB
Junaidi

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Rasa penasaran akan keberadaan umbul-umbul yang terpasang sejak beberapa hari lalu di Gang Masjid Desa Pangkalanbatang, Bengkalis Riau akhirnya terjawab pada Kamis (24/9/2020).

Di gang desa yang dipimpin Faisal ini digelar kegiatan panen bersama Kelompok Pekarangan Pangan Lestari (KP2L) di perkebunan Kelompok Wanita Tani (KWT) Putri Hijau oleh Plh Bupati Bengkalis H Bustami HY.

”Ini adalah lokasi percontohan untuk Kelompok Wanita Tani Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis yang kemarin secara administratif terpilih mewakili Provinsi Riau dalam penilaian pemanfaatan pekarangan lestari di tingkat Kementerian Republik Indonesia,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis Imam Hakim Kamis, (24/9/2020).

Dikatakan Imam Hakim, kendati KWT Putri Hijau yang usianya baru memasuki 2 tahun, namun di tahun pertama telah mendapatkan dana pembinaan dari kementerian terkait pembangunan ruang sempit dan pemberdayaan.

”Di tahun ke dua mendapatkan dana pembinaan pengembangan bibit yang sudah dihasilkan,” jelasnya. Imam Hakim menyebut saat ini lebih kurang 20 sampai 30 anggota KP2L yang sudah memanfaatkan pekarangan untuk menanam berbagai jenis tanaman pangan Kecamatan Bengkalis dan seluruh Kabupaten Bengkalis untuk bisa melaksanakan apa yang sudah direncanakan dengan baik.

”Kami mengaturkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada Plh Bupati Bengkalis, Ibu Ketua Tim Penggerak PKK beserta Bapak Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura serta Kementerian Pertanian atas dukungannya,” ucapnya.

Plh Bupati H Bustami dalam sambutan menyebutkan tujuan dari KP2L tidak hanya untuk menguatkan pangan tetapi juga untuk perbaikan ekonomi warga. Kemudian, kepada KWT Putri Hijau, H Bustami berharap agar benar-benar melaksanakan kegiatan pemanfaatan pangan lestari.

”Pemanfaatan pangan lestari tersebut dengan berorientasikan kepada pendekatan pengembangan pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture), pemanfaatan sumberdaya lokal (local wisdom), pemberdayaan masyarakat (community engagement), dan berorientasi pemasaran (go to market),” harapnya.

Dalam kegiatan tersebut seluruh tamu undangan menyaksikan peringatan hari Tani Nasional melalui video telekonfrensi bersama Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo.

Sementara itu, Murdianto dari Kementerian Pertanian RI menyebutkan kegiatan KWT Putri Hijau sangat bagus karena mereka bisa membantu rumah tangga untuk menyediakan konsumsi yang cukup, beragam dan bergizi.

Di samping itu juga, tanaman pekarangannya cukup beragam, ada cabe, kangkung, jagung dan lainnya," kata Murdianto kepada potretnews.com sesaat sebelum masuk ke mobil yang membawanya.

Murdianto yang hadir bersama Nabila Ayu Ulfa ini menyarankan jika banyak lahan tidur maka sebaiknya dikembangkan menjadi pertanian keluarga atau P2L.

Turut hadir dalam panen tersebut antara lain; Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Riau Syahfalefi, anggota Komisi DPRD Kabupaten Bengkalis Mawardi, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Akna Juita, dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bengkalis H Tarmizi.

Kemudian, Camat Bengkalis Ade Suwirman, Kades Pangkalan Batang Faisal, Kades Pangkalan Batang Barat Azmi Yulfikar, Kades Sebauk Tamrin, Kades Meskom Usman, Kades Simpang Ayam Mujiono, dan Ketua KWT Putri Hijau Retina Hapsah. ***

Kategori : Bengkalis, Umum
wwwwww