Home > Berita > Dumai

Bergaya Pimpro, Presiden Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru—Dumai

Bergaya Pimpro, Presiden Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru—Dumai

Suasana peresmian Tol Pekanbaru—Dumai oleh Presiden Jokowi secara virtual dari Istana Bogor, Jumat (25/9/2020)/ISTIMEWA

Jum'at, 25 September 2020 17:45 WIB
Rachdinal

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Dengan mengenakan helm dan rompi layaknya seorang pimpinan proyek (pimpro), Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan salah satu bagian dari jalan tol trans-Sumatra yakni jalur Pekanbaru—Dumai. Peresmian dilakukan secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (25/9/2020).

Adapun Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Gubernur Riau Syamsuar dan sejumlah pejabat, sebagaimana live streaming di channel YouTube Diskominfo Provinsi Riau, terlihat berada di Gerbang Tol (GT) Dumai kilometer 16.

Mengawali sambutannya, Presiden Jokowi menyapa Menteri PUPR dan Gubernur Riau yang hadir langsung di Kilometer 16 jalan depan gerbang tol Pekanbaru-Dumai.

”Alhamdulillah, proses pengerjaan Tol Pekanbaru —Dumai sepanjang 131,5 kilometer dengan biaya Rp12,18 triliun telah rampung dan dapat dioperasikan secara penuh. Mudah-mudah jalan tol ini bisa digunakan untuk kegiatan produktif masyarakat Riau,” kata presiden.

Jokowi mengatakan, jalan tol Pekanbaru —Dumai merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera sepanjang 2.878 km yang membentang dari Lampung sampai Aceh. Presiden berharap tol Pekanbaru—Dumai ini akan meningkatkan konektivitas antara Provinsi Riau dengan Kota Dumai.

”Dikarenakan Dumai sebagai kota pelabuhan dengan industri perminyakan dan agribisnis serta industri perkebunan lainnya yakni seperti yang tadi diucapkan Pak Gubernur Riau, maka jalan tol ini diharapkan akan memperpendek jarak tempuh antara Kota Pekanbaru dengan Kota Dumai,” ucapnya.

Pada bagian lain pidatonya, Jokowi mengungkapkan, sebelumnya jika lewat jalan nasional menempuh jarak 200 km sedangkan kalau lewat jalan tol ini hanya 131,3 km.

”Dengan beroperasinya tol ini, diharapkan bisa digunakan untuk pengangkut/truk sawit, pengangkut minyak, angkutan logistik dan angkutan umum agar lebih efesien dalam segi penggunaan waktu dan biaya,” katanya.

Jokowi mengaku sudah mendapat laporan kalau jalan tol Pekanbaru—Dumai telah mengundang minat investor. Dirinya berharap dengan beroperasinya jalan tol Pekanbaru-Dumai dapat menumbuhkan sentra-sentra yang dapat menunjang perekonomian di Wilayah Riau.

”Saya mendapat laporan kalau jalan tol ini sudah mengundang banyak minat investor untuk membuka kawasan industri, membuka usaha perumahan kemudian membuka fasilitas-fasiltas pariwisata dengan harapan mampu membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Riau khususnya,” tutur presiden.

Secara khusus pada bagian akhir sambutannya Jokowi mengingatkan, minat investor dalam mendukung pengembangan daerah harus direspons dengan cepat sehingga pemerintah daerah dan masyarakat akan menerima manfaat dari pembangunan infrastruktur ini.

”Masyarakat Pekanbaru dan Dumai agar memanfaatkan infrastruktur ini dengan sebaik-baiknya serta dijadikan modal untuk mengembangkan peluang usaha-usaha dan sebagai sarana dalam pemerataan dan penunjang kesejahteraan masyarakat, sambil mengucapkan Bismillahirrahmannirrahim saya resmikan jalan tol Pekanbaru-Dumai hari ini,” ujarnya.

Untuk diketahui, Tol Pekanbaru—Dumai sepanjang 131,5 km ini terdiri dari enam seksi, yaitu; Seksi 1 (Pekanbaru —Minas) sepanjang 9,5 km, Seksi 2 (Minas —Kandis Selatan) sepanjang 24,1 km, dan Seksi 3 (Kandis Selatan —Kandis Utara) sepanjang 16,9 km.

Kemudian, Seksi 4 (Kandis Utara—Duri Selatan) sepanjang 26,5 km, Seksi 5 (Duri Selatan—Duri Utara) sepanjang 29,45 km, dan Seksi 6 (Duri Utara—Dumai) sepanjang 25,05 km.

Wakil Komisaris Utama Hutama Karya, Lukman Edy, ketika dihubungi potretnews.com Jumat (25/9) pagi mengatakan, Presiden Jokowi memilih melakukan peresmian secara virtual dari Istana Kepresidenan, Bogor dikarenakan pandemi Covid-19. ***

wwwwww