Sempat Cemas, Pedagang di Sekitar Bundaran Keris Pekanbaru Mengira Lapak Mereka Akan Digusur oleh Tim Pemkot, Ternyata…

Sempat Cemas, Pedagang di Sekitar Bundaran Keris Pekanbaru Mengira Lapak Mereka Akan Digusur oleh Tim Pemkot, Ternyata…

Kuliner malam di sekitar Bundaran Keris Pekanbaru yang kembali dibuka.

Kamis, 10 September 2020 18:33 WIB
Rachdinal

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Sedikitnya 125 pedagang yang berjualan di bahu jalan area Bundaran Keris Pekanbaru, Provinsi Riau akhirnya bisa bernafas lega setelah mendapatkan kejelasan dari pemerintah kota (pemkot) yang memberi mereka izin untuk kembali menggelar lapaknya di sana.

Kecemasan para pedagang itu terjawab dengan kedatangan tim dari pemkot pada Ahad (6/9/2020). Pedagang yang berkumpul waktu itu semula mengira bahwa pihak pemkot akan menggusur lapak mereka. Tetapi ternyata dugaan mereka salah.

Salah satu pedagang, Novri (29) kepada potretnews.com, Rabu (9/9/2020) malam mengungkap hal tersebut. Penjual es jeruk peras ini mengaku dirinya waktu itu sangat cemas ketika mendengar pihak pemkot dan dinas terkait akan datang ke lapak pedagang sekitar Bundaran Keris guna melakukan penertiban.

”Jujur Bang, saya dan pedagang lainnya waktu hari Minggu itu sangat panik mendengar kabar bahwa pihak Pemerintah Kota Pekanbaru akan melakukan penertiban. Tapi dugaan kami salah, ternyata pemkot hanya mengimbau untuk melakukan penataan lapak dagangan kami,” tuturnya.

Lebih membuat pedagang terkejut, kata Novri, pihak dari Disperindag yang menyebutkan namanya Ingot Ahmad menyamppaikan kepada kami bahwa wali kota sangat mendukung para pedagang untuk melanjutkan usaha di sini.

”Mendengar kabar itu tentu kami senang mendengarnya, Bang. Walaupun semua pedagang diberi syarat harus merapikan seluruh lapak agar tidak terlihat acak-acakan dan harus mematuhi standar protokol kesehatan,” tuturnya.

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/11092020/potretnewscom_f68js_1954.jpgKepala Dinas Perindustrian Perdagangan Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad/INTERNET

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad yang ditemui potretnews.com Kamis (10/9/2020) mengakui jika pihaknya sudah meninjau lokasi pedagang di Bundaran Keris dan menyampaikan kepada pedagang bahwa pemkot akan menata lapak pedagang dan menunjuk pengelola di sana.

”Pertimbangan kami, dalam kondisi mewabahnya Covid-19 ini, kita perlu memperhatikan sektor ekonomi agar jangan sampai terhenti. Jadi kita coba kombinasikan, dengan melakukan penataan ulang. Langkah pertama yang kita lakukan adalah menata lapak pedagang supaya lebih rapi dan mengatur standar protokol kesehatan di area itu. Setelah itu kita tetapkan organisasi pengelolanya. Selama ini kan pengelolanya tidak jelas bahkan terdengar ada praktik pungli di sana. Jadi pemkot sudah menunjuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) sebagai pengelolanya,” beber Ingot.

Ditanya soal izin usaha, dia mengatakan pada Rabu (9/9/2020) secara resmi usaha kuliner sekitar Bundaran Keris dibuka kembali dan memberikan pedagang untuk melakukan simulasi sambil menunggu surat keputusan dari Wali Kota Pekanbaru.

”Kemarin malam kan pedagang baru berjualan kembali. Selama 3 atau 4 malam ini kita berikan pedagang untuk melakukan simulasi, kemudian kita akan lakukan evaluasi. Kalau sudah mantap baru nanti diajukan penerbitan SK wali kota guna menetapkan lokasi itu sebagai tempat kuliner malam, jam usaha, pengelola, dan OPD pembinanya,” demikian Ingot Ahmad. ***

Kategori : Pekanbaru, Umum
wwwwww