Terduga Teroris Ditangkap di Airtiris Kampar, Ketiganya bukan Penduduk Asli tapi Bisa Bahasa Ocu

Terduga Teroris Ditangkap di Airtiris Kampar, Ketiganya bukan Penduduk Asli tapi Bisa Bahasa Ocu

Rumah yang dihuni terduga teroris dipasang garis polisi/KOMPAS.com

Selasa, 23 Juni 2020 00:22 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri yang dibantu oleh Polda Riau menangkap tiga terduga teroris di Kelurahan Airtiris, Kecamatan Kampar/Kabupaten Kampar, Riau, pada Ahad (21/6/2020).

Penangkapan terduga teroris dilakukan di sebuah rumah yang dikontrak oleh ketiga terduga pelaku. Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Sunarto tidak bersedia memberikan keterangan saat dikonfirmasi.

”Konfirmasinya ke Densus," kata Sunarto kepada kompas.com melalui pesan singkat, Senin (22/6/2020). Berdasarkan penelusuran kompas.com, penangkapan tiga terduga teroris terjadi di permukiman padat penduduk di wilayah RT 003 RW 004, Kelurahan Airtiris, Kecamatan/Kabupaten Kampar, Riau.

Rumah permanen tersebut masih dipasangi garis polisi. Lurah Airtiris Ahmad Azhari Hamidi saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di wilayah itu.

”Iya benar ada terjadi penangkapan terduga teroris tiga orang. Penangkapannya sekitar jam 12.15 WIB kemarin," kata lurah yang akrab disapa Azhari itu kepada kompas.com, Senin.

Azhari datang ke lokasi penangkapan pada pukul 14.00 WIB. Petugas saat itu masih melakukan penjagaan ketat. Azhari mengaku tidak mengenali ketiga terduga teroris tersebut. Sebab, mereka bukan penduduk asli Airtiris.

”Mereka pendatang dan tidak terdata di sini. Kami tidak tahu mereka berasal dari mana. Tapi, kata warga ada salah satu dari terduga yang bisa bahasa sini, bahasa Ocu Kampar. Entah itu warga Kampar atau tidak kami kurang jelas,” sebut Azhari. ***

Editor:
A Roni

Kategori : Kampar, Hukrim
wwwwww