DLH Kuansing Kirim Sampel Air Sungai Tanjungpauh yang Diduga Tercemar Limbah PT Inti Indosawit Subur ke Laboratorium di Pekanbaru untuk Diteliti

DLH Kuansing Kirim Sampel Air Sungai Tanjungpauh yang Diduga Tercemar Limbah PT Inti Indosawit Subur ke Laboratorium di Pekanbaru untuk Diteliti

Limbah PKS yang tumpah di sebuah sungai di Tanjungpauh, Kuansing, Selasa (24/1/2017).

Jum'at, 27 Januari 2017 12:51 WIB
TELUKKUANTAN, POTRETNEWS.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sudah mengirim Sampel limbah pabrik kelapa sawit milik PT Inti Indosawit Subur (IIS) yang diduga mencemari sebuah sungai di Tanjungpauh. "Sudah dikirim sampelnya ke laboratorium di Pekanbaru untuk pengujian," kata Kepala DLH Jafrinaldi seperti diberitakan GoRiau.com, Jumat (27/1/2017), yang dilansir potretnews.com.

Dikatakan Jafrinaldi, ketika mendapat informasi tentang pencemaran sungai oleh PT IIS, pihaknya langsung turun ke lapangan. "Kemudian, kita ambil sampel dan langsung dibawa ke labor Pekanbaru. Mudah-mudahan, hasil uji sampel tersebut segera keluar," ujar Jafrinaldi.

Seperti telah diberitakan, bocornya limbah PKS milik PT IIS terjadi pada Selasa (24/1/2017) lalu. Menurut warga, tumpahnya limbah dikarenakan tanggul kolam jebol.

Namun, Manager PKS PT IIS Arweady Gultom membantah tanggul kolam limbahnya jebol. Menurutnya, limbah hanya merembes keluar dikarenakan air melimpah.

"Limbah berasal dari kolam 10, kolam yang sudah bisa dihidupi ikan dan itu merembes. Sebab, ketika itu kolam dalam keadaan terkunci," ujar Gultom saat dikonfirmasi GoRiau.com waktu itu. ***

Editor:
Akham Sophian

wwwwww