Perusahaan Inilah yang Bawa Tenaga Kerja Asing Asal China Bekerja ke PLTU Tenayan Pekanbaru

Perusahaan Inilah yang Bawa Tenaga Kerja Asing Asal China Bekerja ke PLTU Tenayan Pekanbaru

TKA ilegal asal China diamankan di Kantor Imigras Pekanbaru. (foto: tribunpekanbaru.com)

Kamis, 19 Januari 2017 13:59 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Sampai Kamis (19/1/2017) siang, 35 orang tenaga kerja asing (TKA) asal China yang diamankan dari PLTU Tenayanraya, Kota Pekanbaru Provinsi Riau masih menjalani proses administrasi di Kantor Keimigrasian Pekanbaru. Usut punya usut, TKA asal Tiongkok, China ini diboyong oleh sebuah perusahaan. "Yang bawa mereka (TKA) perusahaan Hypec," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Ferdinand Siagian, Kamis siang.

Dikutip potretnews.com dari GoRiau.com, Ferdinand mengemukakan, pihak perusahaan pada Kamis siang sudah mendatangi Kantor Imigrasi Pekanbaru untuk mengantarkan 24 paspor (dari total 35 TKA) milik pekerja tersebut.

"Sementara pihak perusahaan (TKA) ini sudah datang ke kantor imigrasi, bawa 24 paspor (Tiongkok) ya, 24 Paspor itu diproses lah, diperiksa. Jadi baru segitu (dari total 35 orang), yang lain mungkin menyusul," imbuhnya di Kantor Imigrasi.

Ferdinand juga belum bisa memastikan, sudah berapa lama para TKA ini bekerja di PLTU Tenayanraya dan apa pekerjaan mereka. "Itu kita belum tahu. Nanti pasti kita tanyakan dan dalami. Kita belum tahu mereka ini bekerja sebagai apa di sana," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, para TKA asal China ini juga tidak berbahasa Indonesia, sehingga harus memakai jasa penerjemah. Orang inilah yang menjembatani komunikasi antara TKA dan petugas Imigrasi, untuk menjalani pendataan.

Mereka diamankan dari PLTU Tenayanraya, Kota Pekanbaru, Selasa lusa lalu, lantaran saat pemeriksaan, TKA ini tidak mengantongi paspor. Ini dibenarkan oleh Ferdinand Siagian. "Kita bawa karena mereka saat itu tidak punya paspor," ujarnya. ***

Editor:
Farid Mansyur

wwwwww