SAYEMBARA: Ada Hadiah Senilai Rp 100 Juta untuk Warga Pekanbaru yang Melaporkan Aktivitas Judi di Satu Lokasi

SAYEMBARA: Ada Hadiah Senilai Rp 100 Juta untuk Warga Pekanbaru yang Melaporkan Aktivitas Judi di Satu Lokasi

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Tonny Hermawan R didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto serta Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Letman Z saat ekspos pengungkapan judi gelper di Mapolresta Pekanbaru, Senin (17/10/2016).

Minggu, 23 Oktober 2016 13:39 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Penggrebekan judi jenis gelanggang permainan (gelper) di Pasar Bawah Kota Pekanbaru, Riau, kemarin, ternyata tidak serta merta membuat tempat gelper lainnya tutup. Justru di beberapa tempat, aktivitas gelper ini masih beroperasi. BACA JUGA:

. Gelanggang Permainan City Game Center di Pasar Bawah Pekanbaru Digerebek Polisi

. Warga Jalan Gunung Daek Tembilahan Rapat Khusus Bahas Penutupan Gelper ”Aneka Zone”

Seperti halnya di Pasar Buah 88 Jalan Riau, Metro Swalayan Jalan Imam Munandar/Harapan Raya, Citra Plaza Senapelan lantai IV dan Holiday 88 Jalan Sultan Syarif Kasim. Pemilik gelper ini bernama Gunawan.

Kondisi inilah yang dinilai kalangan DPRD Pekanbaru, terkesan tebang pilih. Seharusnya, tidak ada satu pun gelper buka di kota ini. Karena dinilai kentalnya permainan dalam pengungkapan judi gelper ini, Anggota Komisi I DPRD Pekanbaru H Yose Saputra SH, mengadakan sayembara kepada masyarakat umum.

BACA JUGA:

. Kelenteng Hoo Ann Kiong Selatpanjang Diyakini Paling Tua di Sumatera

. Sejarah Pilu Perjalanan Orang Banjar Menapakkan Kaki di Indragiri Hilir

. Sejarah Bagansiapiapi; dari Pendaratan Perantau Tionghoa hingga Kisah Kunang-kunang

Bagi masyarakat umum yang bisa melaporkan aktivitas judi gelper ke penegak hukum, lengkap dengan bukti-buktinya hingga diputuskan inkrah di pengadilan, maka akan diberi hadiah uang tunai Rp 100 juta, untuk satu lokasi gelper.

"Kalau sekarang ada 4 tempat yang masih beroperasi, maka akan diberi hadiah Rp 400 juta. Begitu Pengadilan nanti memutuskan itu judi, saya akan langsung berikan uang itu cash. Masyarakat bisa melapor ke nomor 085264197688. Ini hanya berlaku untuk masyarakat umum," kata Yose, yang didampingi beberapa anggota dewan lain, H Fathullah, H Darnil SH, H Wan Agusti dan Sondia Warman SH MH.

Sayembara ini dilakukan politisi Golkar tersebut, semata-mata mengajak masyarakat, untuk peka dengan penyakit masyarakat (pekat) yang bernama judi. Kota Bertuah yang bernilai sejarah, jangan mau dirusak dan dicoreng dengan pengusaha judi. Makanya sayembara ini, bentuk dorongan positif, sehingga tidak ada lagi judi di Bumi Melayu ini.

Untuk kinerja pihak kepolisian sendiri, tambah Yose, sejauh ini pihaknya memberi apresiasi. Namun karena masih bukanya judi gelper ini, seperti ada pilih bulu dalam penegakan hukum. "Jangan seperti kura-kura dalam perahu. Bahwa gelper itu masih ada. Kapolda Riau dan kapolresta kita minta tidak tebang pilih. Karena gara-gara judi ini, rusak generasi muda kota ini. Kan kita tidak mau dibilang sebagai orang yang ikut merusak mental generasi bangsa," tandas Yose sebagaimana dikutip potretnews.com dari tribunpekanbaru.com.

Dia berharap, aktivitas gelper yang tak terkendali tersebut, jangan sampai merusak pesta demokrasi di Kota Pekanbaru, yang saat ini sedang melaksanakan tahapan pilkada. Makanya, pihak kepolisian harus benar-benar serius memberantas semua gelper ini, tanpa pandang bulu. *** #Semua Berita Kota Pekanbaru Klik di Sini

Editor:
Farid Mansyur

wwwwww