Ospek di FIA Unilak; Hilangkan Intimidasi, Hidupkan Edukasi
 |
Ilustrasi/Penyelenggaraan pamaba tahun lalu. |
Rabu, 07 September 2016 06:17 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning (FIA Unilak) kemarin melakukan Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (Pamaba) Tahun Akademis 2016/2017. Pamaba atau yang dulunya dengan istilah Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) merupakan kegiatan awal bagi setiap peserta didik yang menempuh jenjang perguruan tinggi.“Adapun jumlah mahasiswa yang mengikuti pamaba tahun mencapai sekitar 200-an. Kita berharap kegiatan yang menghidupkan edukasi ini dapat berjalan dengan baik dan sukses tanpa intimidasi. Kegiatan yang dilakukan dimulai dengan upacara bendera, senam Muhamad Ali, gotong royong, pembekalan tri dharma perguruan tinggi dan pengenalan kelembagaan,” kata Ketua Panitia Pelaksana M Fauzi, kemarin (Rabu, 7/9/2016) di Aula Gedung FIA Unilak, Rumbai, Pekanbaru, Provinsi Riau.Sementara itu, Gubernur Badan Ekesekutif Mahasiswa (BEM) FIA Unilak T Muhammad Ramadhan mengatakan, pengenalan kelembagaan sangat bagus untuk membangun kepribadian mahasiswa. Dengan demikian mahasiswa tidak hanya datang dan pulang ke kampus.
“Sesuai dengan fungsinya, mahasiswa adalah agent of change and social control. Dari pengenalana kelembagaan ini tentunya kita berharap agar mereka nantinya terlibat dalam berbaga organisasi yang ada di FIA Unilak. Apakah itu BEM, Depan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Unit Kewirausahaan Mahasiswa (UKM) maupun Forum Kajian Islam (FKI),” kata Dani.
Dekan FIA Unilak Drs Abdul Mirad MM menyebut bahwa pamaba dengan seluruh rangkaian acaranya merupakan pembentukan watak bagi seorang mahasiswa baru. Dengan kata lain bahwa baik tidaknya kepribadian mahasiswa di sebuah perguruan tinggi sedikit banyak ditentukan oleh baik tidaknya pelaksanaan pamaba di perguruan tinggi tersebut.
“Sesuai dengan aturan saat ini, dalam pamaba atau ospek dulunya tidak ada lagi yang namanya intimidasi, kekerasan ataupun apapun namanyya. Semua kegiatan yang dilakukan dalam rangka akademis yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat,” ucapnya.
Mirad mengucapkan terima kepada mahasiswa baru yang telah mejatuhkan pilihannya untuk kuliah di FIA Unilak dan masyarakat umumnya. Dari data yang diperolah kata Mirad, mahasiswa baru tidak hanya berasal dari Kota Pekanbaru atau kabupaten yang ada di Provinsi Riau tapi juga daerah lain seperti Sumatera Barat dan Sumatera Utara. ***
“Sesuai dengan fungsinya, mahasiswa adalah agent of change and social control. Dari pengenalana kelembagaan ini tentunya kita berharap agar mereka nantinya terlibat dalam berbaga organisasi yang ada di FIA Unilak. Apakah itu BEM, Depan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Unit Kewirausahaan Mahasiswa (UKM) maupun Forum Kajian Islam (FKI),” kata Dani.
Dekan FIA Unilak Drs Abdul Mirad MM menyebut bahwa pamaba dengan seluruh rangkaian acaranya merupakan pembentukan watak bagi seorang mahasiswa baru. Dengan kata lain bahwa baik tidaknya kepribadian mahasiswa di sebuah perguruan tinggi sedikit banyak ditentukan oleh baik tidaknya pelaksanaan pamaba di perguruan tinggi tersebut.
“Sesuai dengan aturan saat ini, dalam pamaba atau ospek dulunya tidak ada lagi yang namanya intimidasi, kekerasan ataupun apapun namanyya. Semua kegiatan yang dilakukan dalam rangka akademis yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat,” ucapnya.
Mirad mengucapkan terima kepada mahasiswa baru yang telah mejatuhkan pilihannya untuk kuliah di FIA Unilak dan masyarakat umumnya. Dari data yang diperolah kata Mirad, mahasiswa baru tidak hanya berasal dari Kota Pekanbaru atau kabupaten yang ada di Provinsi Riau tapi juga daerah lain seperti Sumatera Barat dan Sumatera Utara. ***
