Dua Mahasiswa KKN UIN Suska yang Tewas Terseret Ombak di Pantai Beting Aceh adalah Warga Pelalawan dan Rohil, Ini Kronologinya

Dua Mahasiswa KKN UIN Suska yang Tewas Terseret Ombak di Pantai Beting Aceh adalah Warga Pelalawan dan Rohil, Ini Kronologinya

Dua Mahasiswa UIN Suska Riau yang tenggelam di laut Pantai Beting Aceh, Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Selasa, 09 Agustus 2016 19:16 WIB
RUPAT UTARA, POTRETNEWS.com - Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Rombongan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Suska Angkatan XL Tahun 2016 berduka. Dua mahasiswanya yang melakukan KKN di Desa Suka Damai, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, Riau tenggelam di perairan Pantai Beting Aceh, Rupat Utara saat berenang. Sekretaris Kecamatan Rupat Utara Jundi Mustari yang ikut dalam aksi pencarian jenazah Sri Winarti (FEIS/Manajemen/'13) warga Baganbatu Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan Ayut Rumpoko (FPP/Agroteknologi/'13) warga Pelalawan yang terseret arus air laut mengatakan, bahwa kedua mahasiswa yang tenggelam ini bersama 14 orang rekannya mengunjungi Beting Aceh, Selasa (9/8/2016) menggunakan perahu nelayan sekira pukul 08.30 WIB.

"Sri pertama kali yang terseret arus laut, kemudian Rumpoko yang berniat menolong temannya itu juga ikut terseret arus laut ke bagian yang dalam. Hingga keduanya tenggelam dan meninggal dalam selang waktu yang tidak lama," kata Jundi Mustari saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya.

Pencarian kedua jenazah mahasiswa itu menggunakan perahu jaring nelayan sekitar. Pertama yang ditemukan, Sri Winarti sekira pukul 11.00 WIB dan selanjutnya Rumpoko baru ditemukan sekitar pukul 13.15 WIB.

"Yang perempuan saat ditemukan masih bernyawa, tetapi tidak bisa tertolong lagi, karena mungkin kehabisan oksigen. Sementara yang laki-laki itu saat ditemukan sudah tidak bernyawa lagi. Kami aparat pemerintah, kepolisian dan masyarakat ikut membantu pencarian jenazah itu," bebernya lagi.

Sekcam mengatakan, kedua jenazah mahasiswa UIN Suska ini akan dijemput oleh pihak keluarga masing-masing dari pelabuhan Dumai. "Kita sudah kabarkan kedua keluarga mereka. Dan nanti akan dijemput oleh keluarga masing-masing. Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat tabah menerima cobaan ini," ujarnya mengakhiri pembicaraan. ***

Editor:
Farid Mansyur

Sumber:
GoRiau.com

Kategori : Bengkalis, Peristiwa
wwwwww