Saat Sahur dan Berbuka Puasa, Warga Rambah Rokan Hulu ”Disuguhkan” Listrik Padam oleh PLN

ROKAN HULU, POTRETNEWS.com - Warga Kecamatan Rambah Kota Pasirpengaraian dan sekitarnya di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, dalam tiga hari terakhir merasa terganggu adanya pemadaman listrik PLN Rayon Pasirpengaran secara tiba-tiba. Pasalnya pemadaman listrik sering terjadi saat umat muslim sedang melaksanakan buka puasa. Bahkan, yang sangat dikeluhkan warga ketika mereka sedang melaksanakan Salat Tarawih, listrik padam secara tiba-tiba.

Sehingga warga harus menerima kondisinya yang gelap gulita di malam hari. Mesti pemadaman listrik PLN yang terjadi tidak berlangsung lama.

''Penerangan listrik di ibu kota Kabupaten Rohul Pasirpengariaan Kecamatan Rambah selama Ramadan sering mati. Yang sedihnya di saat warga sedang berbuka puasa dan Salat Tarawih dalam kondisi yang gelap gulita, karena listrik mati secara tiba-tiba,'' ungkap salah seorang warga Kecamatan Rambah Sumadi, Jumat (17/6/2016) yang mengeluh terhadap pemadaman listrik yang terjadi dalam pada malam bulan Ramadan.

Dia mengaku, meski pemadaman listrik yang terjadi tidaklah berlangsung lama, tapi saat listrik padam warga berbuka puasa dan Salat Tarawih tentu kondisi tersebut sangat mengganggu.''Sebenarnya bulan Ramadan ini, momen bagi umat muslim untuk memperbanyak ibadah baik siang dan malam hari. Seharusnya, bulan yang baik ini, menjadi perhatian bagi PLN untuk meningkatkan pelayanannya, dengan berupaya tidak ada terjadi pemadaman listrik saat warga sedang beribadah,'' ujarnya.

Manajer PLN Rayon Pasirpengaraian Andhi Prasetiawan dengan menyatakan, kondisi daya listrik yang ada sekarang mampu dengan beban puncak yang pas. Terjadinya pemadaman listrik sebagai besar disebabkan adanya gangguan eksternal seperti alam ataupun teknis.

''Pemadaman listrik hanya sebentar, dengan tujuan untuk penormalan kembali. Kemarin listrik padam, adanya kabel jaringan tegangan menengah (JTM) putus di Desa Pasir Pandak Kecamatan Kepenuhan. Karena sistem kita terkoneksi satu dengan yang lain, maka apabila ada ganguan di ujung maka listrik di pangkal juga padam,'' jelasnya.

Andhi mengatakan, untuk mengantisipasi pemadaman listrik yang terjadi dalam bulan Ramadan, PLN Rayon Pasirpengaraian rutin menjalankan pemangkasan pohon-pohon yang terkena JTM.

Karena hal itu, salah satu potensi terjadinya gangguan yang mengakibatkan listrik padam seperti yang terjadi di Desa Muara Rumbai, Kecamatan Rambah Hilir dan Desa Lubuk Bilang Kecamatan Rambah Samo kemarin.

''Pekan depan, kita akan mengoperasikan alat pengamanan jaringan recloser, sehingga apabila ada gangguan jaringan di ujung, akan dilokaslir oleh alat tersebut, sehingga arus listrik di bagian pangkal tidak ikut padam,'' jelasnya. ***

Editor:
Akham Sophian

Sumber:
Riaubook.com