Antisipasi Jajanan Banyak Mengandung Zat Berbahaya, SDN 171 Pekanbaru Siapkan Langkah Ini
 |
Kepala Sekolah SDN 171 Pekanbaru Rahmat. |
Rabu, 27 Januari 2016 11:20 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Jajanan makanan dan minuman di lingkungan sekolah di sejumlah kota besar termasuk Pekanbaru diduga masih banyak yang mengandung zat berbahaya bagi kesehatan. Mengantisipasi dampak yang ditimbulkan, pihak kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 171 Pekanbaru sejak jauh hari sudah melakukan pengawasan secara ketat terhadap pedagang jajanan sekitar sekolah."Kami selalu melakukan pengawasan terhadap jajanan makanan yang disajikan para pedagang sekitar lingkungan sekolah," kata Kepala SDN 171 Tenayan Raya Pekanbaru Rahmat dalam percakapan dengan potretnews.com, Selasa (26/1/2016).Menurut dia, pengawasan internal yang dilakukan pihak sekolah dalam upaya pencegahan dini termasuk menguji langsung apakah jajanan yang dijual bakal membahayakan kesehatan anak-anak atau tidak.Kemudian, imbuh Rahmat, jika makanan tersebut dicurigai mengandung zat berbahaya, maka akan dilaporkan ke pihak berwenang dalam hal ini Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Wilayah Provinsi Riau. Pendapat senada dilontarkan Ketua Ketua Lembaga Rehabilitasi Sosial Berbasis Masyarakat Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (RBM Napza) Bumi Lancang Kuning Provinsi Riau, Agus Supriyanto. Dia meminta mayarakat berperan aktif sekaligus meningkatkan kewaspadaan dini."Upaya untuk menangkal atas maraknya penyalahgunaan zat terlarang yang dimasukkan dalam makanan jajanan anak sekolah ialah dengan lebih memperkuat pengawasan secara aktif," ucapnya, terpisah.Kendati demikian, RBM Napza Riau mengutuk ulah oknum yang sengaja merusak generasi muda dengan cara memasukkan zat terlarang dalam makanan. Dia juga mendukung pemberian sanksi tegas terhadap pelakunya. ***
