Kasisa Putra, Korban Kedua Pelajar yang Terjatuh ke Laut Kepulauan Meranti Ditemukan Sudah Tak Bernyawa Tersangkut Jaring Gumbang

Kasisa Putra, Korban Kedua Pelajar yang Terjatuh ke Laut Kepulauan Meranti Ditemukan Sudah Tak Bernyawa Tersangkut Jaring Gumbang

Jenazah Kasisa Putra saat ditemukan warga. (foto: goriau.com)

Senin, 14 Desember 2015 19:26 WIB
SELATPANJANG, POTRETNEWS.com - Setelah melakukan pencarian selama dua hari sejak terjatuh dan hilang di laut, Sabtu (12/12/2015) lalu, akhirnya korban kedua pelajar asal Baranmelintang Kepulauan Meranti, Riau, ditemukan tak bernyawa, Senin (14/12/2015) pagi. Korban atas nama Kasisa Putra (17) pelajar kelas 2 SMAN 1 Merbau itu ditemukan tersangkut jaring gumbang milik nelayan sekira pukul 06.30 WIB.

Tak lama setelah itu, korban dibawa ke rumah duka Dusun Mekun Desa Barangmelintang Kecamatan Pulau Merbau, Kepulauan Meranti. Kasisa Putra, satu dari dua korban tenggelam usai tercebur ke laut Sabtu lalu.

Sebelumnya, menurut informasi yang berhasil dirangkum, saat menyeberang dari Pulau Padang ke Pulau Merbau Sabtu siang (waktu pulang sekolah, red) Kasisa Putra dan Hardi Haryono (17) siswa kelas 2 Madrasah Aliyah Negeri Teluk Belitung, bersama dua temannya tercebur ke laut akibat bercanda dan dorong-dorongan. Dua temannya berhasil selamat, sementara Kasisa Putra dan Hardi Haryono tenggelam.

Setelah tenggelam itu, masyarakat setempat dibantu pihak kepolisian, SAR Pekanbaru dan SAR Bengkalis, melakukan pencarian. Pencarian sempat dihentikan pada Sabtu malam, mengingat cuaca tidak bagus. Pencarian baru dilanjutkan pada Minggu pagi. Waktu itu Hardi Haryono ditemukan sudah tidak bernyawa.

Setelah ditemukan Hardi, warga melanjutkan pencarian. Senin, ditemukan Kasisa Putra tersangkut jaring gumbang, dalam keadaan meninggal dunia.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, mengimbau kepada semua lapisan warga masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat beraktivitas di laut. Kepada penyedia jasa penyeberangan juga diminta untuk berhati-hati saat membawa warga menyeberang dan tidak mengizinkan kalau ada warga yang duduk di pinggir kapal pompong. ***

(Farid Mansyur)
Kategori : Meranti, Peristiwa
Sumber:GoRiau.com
wwwwww