Home > Berita > Inhil

Kunci Penyelesaian Kontroversi Pembangunan Kantor Baru Bupati Inhil di Tangan Ketua DPRD

Kunci Penyelesaian Kontroversi Pembangunan Kantor Baru Bupati Inhil di Tangan Ketua DPRD

Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Dani M Nursalam (kiri) dan Bupati HM Wardan, dalam sebuah acara, beberapa waktu lalu. (foto: dok)

Sabtu, 05 Desember 2015 14:41 WIB
Advertorial
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Dani M Nursalam tidak bisa memberikan komentar tegas terkait penolakan berbagai elemen, terhadap rencana pembangunan kantor baru bupati yang diusulkan tahun 2016. "Saya masih di luar kota. Nanti kalau saya sudah di Tembilahan kita bincangkan dengan kawan - kawan media," kata Dani menjawab potretnews.com melalui sambungan telepon, Kamis (3/12/2015) malam lalu.

Pembangunan kantor baru Bupati Inhil, belakangan ini menjadi polemik di tengah masyarakat dan DPRD. Masyarakat dengan tegas menolak dan mendesak pemkab untuk fokus pada sektor yang jadi prioritas.

Sementara itu kalangan DPRD Inhil, meski kesannya menolak, tapi menyerahkan persoalan ini ke ketua. "Kalau persoalan itu sama ketua saja," kata Wakil Ketua DPRD DR H Sahrudin dan H Ferryandi saat dihubungi media ini dalam kesempatan berbeda melalui telepon.

Pernyataan dua Pimpinan DPRD Inhil tersebut seolah menyerahkan palu ke ketua. Kalau Ketua DPRD Inhil menolak, maka dengan otomatis bisa dipastikan rencana pembangunan kantor bupati dipastikan batal.

"Sekarang tergantung Ketua saja. Kalau memang Ketua mendengar aspirasi masyarakat, tentu iya akan menolak," ujar Sekjen Fokus Ornop Indra Gunawan saat berbincang - bincang dengan media ini, Jumat, (4/12/2015). (adv/dewan/suf)

Kategori : Inhil, Politik
wwwwww