Home > Berita > Umum

3.763 Orang Lintasi Perbatasan Indonesia dan Malaysia Selama Libur Lebaran

3.763 Orang Lintasi Perbatasan Indonesia dan Malaysia Selama Libur Lebaran

Suasana masyarakat Riau saat bernagkat menuju Malaysia melalui Pelabuhan Laut Internasional Dumai selama libur hari raya Idul Fitri 1445 H. [Antara/HO-Humas KanwiL Kemenkumham Riau]

Kamis, 18 April 2024 16:40 WIB

RIAU, POTRETNEWS.com — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Riau, Budi Argap Situngkir mengatakan, jajaran Keimigrasian Kanwil Hukum dan Hak Asasi Manusia Riau mencatat 3.763 orang telah melintasi perbatasan Indonesia dan Malaysia melalui Pelabuhan Laut Internasional Dumai selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.

”Jajaran telah melakukan pemeriksaan Imigrasi terhadap 3.763 orang di Pelabuhan Dumai dengan tujuan keberangkatan dan kedatangan dari Melaka, Port Dickson, dan Muar,” kata Budi, dalam keterangan tertulis, Kamis (18/4/2024).

Menurutnya, jumlah ini adalah hasil akumulasi dari keberangkatan sebanyak 1.911 orang dan kedatangan sebanyak 1.852 orang. “Melaka masih menjadi tujuan favorit masyarakat Riau yang menyeberang ke Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Dumai, dengan terdiri atas keberangkatan sebanyak 1.540 orang dan kedatangan sebanyak 925 orang pada periode tersebut,” ujarnya dilansir dari indopos.co.id.

Budi menjelaskan, tingginya jumlah ini menunjukkan bahwa banyak masyarakat Riau yang memanfaatkan momen libur Idulfitri untuk mengunjungi sanak saudara di negeri jiran atau berwisata di negara tetangga. Selain itu, pada periode yang sama, terdapat 9.817 orang yang melakukan perlintasan Indonesia-Malaysia melalui pemeriksaan imigrasi di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

”Hal ini menunjukkan masyarakat Riau masih memilih transportasi laut untuk menyeberang ke Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Dumai,” jelasnya.

Budi juga menyampaikan petugas Imigrasi Kanwil Kemenkumham Riau akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik dan pelintas batas, baik melalui jalur laut maupun udara.

”Berdasarkan laporan petugas di lapangan, tidak terdapat gangguan keamanan maupun pelanggaran administrasi keimigrasian selama arus mudik dan balik Idul Fitri 1445 H,” tutur dia.

”Kami pastikan bahwa usai Idul Fitri pelayanan keimigrasian tetap berjalan seperti biasanya, baik itu pelayanan pembuatan paspor maupun pengawasan terhadap orang asing terutama persiapan dalam menghadapi ajang nasional maupun internasional di Provinsi Riau,” pungkasnya.***

Editor:
Muhammad Amin Nasution

Kategori : Umum, Riau
wwwwww