ULP Bengkalis Dituding Biang Kerok di Balik Gagalnya Pelaksanaan Proyek Multiyears Jalan Poros Duri-Pakning

ULP Bengkalis Dituding Biang Kerok di Balik Gagalnya Pelaksanaan Proyek Multiyears Jalan Poros Duri-Pakning

Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Hj Aisyah.

Senin, 26 Oktober 2015 07:50 WIB
BENGKALIS, POTRETNEWS.com- Pembangunan Jalan Poros Pakning - Duri yang dianggarkan dalam APBD Bengkalis, Provinsi Riau, sebesar Rp400 miliar melalui proyek multiyears gagal dilaksanakan. Kegagalan pelaksanaan proyek tersebut lantaran perusahaan pemenang tender bermasalah sehingga membuat Dinas Pekerjaan Umum membatalkan kontraknya.

Menanggapi gagalnya pelaksanaan pembangunan Jalan poros Duri - Pakning yang sejak lama didambakan masyarakat Kabupaten Bengkalis bagian daratan itu, salah seorang Anggota DPRD Bengkalis Dapil Bukitbatu-Siak Kecil Aisyah mengaku kecewa dan menyesalkannya.

"Sangat kita sesalkan kenapa bisa gagal. Kalau perusahaan bermasalah yang dimenangkan, itu sepenuhnya kesalahan Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Bengkalis dalam melakukan pendataan, verifikasi, maupun mengumpulkan informasi terhadap peserta tender. Bukan kesalahan dari pihak luar," kata Aisyah, Minggu (25/10/2015).

Dikatakan Aisyah, pembangunan jalan Duri - Pakning itu adalah infrastuktur vital bagi masyarakat daratan. Jangan sampai hanya karena kelalaian sekelompok pejabat di ULP atau dinas terkait menjadi batal pelaksanaannya.

"Jadi jalan itu harus kembali diperjuangkan pada tahun depan, ini demi kepentingan sebagian besar masyarakat kabupaten Bengkalis yang berdomisili di daerah daratan," tandas Aisyah.

Dia berharap Pemerintah Kabupaten Bengkalis berkomitmen untuk menganggarkan kembali pembangunan Jalan Poros Duri - Pakning pada tahun 2016 dan tahun seterusnya.

"Harus kembali dianggarkan, jangan sampai dambaan masyarakat hanya menjadi isapan jempol, ini tanggung jawab Pemkab Bengkalis," ujar Aisyah. ***

(Farid Mansyur)
Kategori : Bengkalis, Umum, Politik
Sumber:GoRiau.com
wwwwww