Panik karena Ditelepon Polisi Gadungan, Ibu Warga Marpoyan Ini Tertipu Rp30 Juta

Panik karena Ditelepon Polisi Gadungan, Ibu Warga Marpoyan Ini Tertipu Rp30 Juta

Ilustrasi

Minggu, 11 Oktober 2015 21:22 WIB
.
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Hati-hati jika ada yang menelpon dan mengaku sebagai polisi yang menangkap saudara Anda. Bisa jadi itu modus penipuan semata dan sudah ada yang jadi korban.

Seperti yang dialami Anna Yanti Simamora, warga Jalan Kereta Api Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau ini. Ia ditipu oleh seseorang yang mengaku anggota kepolisian. "Korban dihubungi melalui selulernya oleh seorang pria yang mengaku sebagai anggota kepolisian. Sang penelepon mengatakan bahwa adiknya ditangkap karena kedapatan membawa narkoba pada Rabu (7/10) sekitar pukul 02.00 WIB," ujar Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, Minggu (11/10).

Selanjutnya, karena korban panik, pria tadi memanfaatkan situasi dengan meminta uang Rp30 juta kalau ingin adiknya dibebaskan dengan cara mentransfernya melalui rekening bank. Khawatir kondisi adiknya, korban segera mentransfer melalui ATM Bank BCA yang ada di Jalan Sudirman."Setelah uang ditransfer, korban kemudian mencek keberadaan adiknya yang ternyata baik-baik saja dan saat itu sedang bekerja dan tidak tertangkap membawa narkoba," jelas Guntur.

Karena sudah tertipu, sekitar pukul 09.00 WIB korban langsung melaporkan peristiwa yang telah menimpanya ke Mapolresta Pekanbaru. Dia berharap agar pihak kepolisian untuk bertindak tegas apabila pelaku ditemukan, dan harus dihukum seberat-beratnya agar kasus yang sama tidak terjadi lagi.

"Untuk menindaklanjuti laporan korban, saat ini polisi tengah melacak keberadaan pelaku dengan mengumpulkan keterangan dari korban," pungkasnya.
(***)
Kategori : Pekanbaru, Hukrim
Sumber:merdeka.com
wwwwww