Home > Berita > Inhil

Gawat! Sebelum Kantornya Dibobol, Rumah Dinas Bupati Inhil Sudah Duluan Dimasuki Maling... Satpol PP-nya Lagi Ngapain?

Gawat! Sebelum Kantornya Dibobol, Rumah Dinas Bupati Inhil Sudah Duluan Dimasuki Maling... Satpol PP-nya Lagi Ngapain?

Ilustrasi, mobil dinas Bupati Indragiri Hilir, Provinsi Riau.

Kamis, 08 Oktober 2015 07:03 WIB
Usuf
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Pencurian yang menggegerkan Kantor Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Riau, akhir pekan lalu, dicurigai dilakukan oleh orang yang terbiasa keluar masuk ruang tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Satpol PP Inhil, TM Syaifullah saat dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (7/10/2015). Ia mengatakan meski kejadian tersebut pada hari libur, namun Anggota Satpol PP tetap bertugas. "Kami mencurigai pencurian ini dilakukan oleh oknum yang terbiasa keluar masuk pada ruangan tersebut. Dugaan ini dikuatkan tidak ada kerusakan pada kunci pintu ruangan tersebut," katanya.

Dalam kesempatan itu, TM Syaifullah juga menyinggung tidak berfungsinya kamera CCTV di kantor bupati tersebut. Hal itu diakuinya membuat kinerja pihaknya kurang maksimal.

"Sudah dua bulan ini kamera CCTV tidak berfungsi. Kerusakan ini sudah dilaporkan kepada bagian perlengkapan, namun hingga kini belum diperbaiki juga. Tidak mungkin kan kami harus bolak-balik terus ke atas," ucapnya.

Atas insiden ini, TM Syaifullah meminta agar kunci pintu utama kantor bupati diserahkan kepada mereka agar mereka bisa mempertanggung jawabkan jika terjadi hal serupa. "Kalau hari ini, cleaning servis juga memiliki kunci," sebutnya.

Atas kejadian itu, kinerja Satpol PP Kabupaten Inhil dipertanyakan. Sebelumnya, kasus serupa juga pernah terjadi di rumah jabatan Bupati Inhil HM Wardan. Saat itu, salah satu mesin milik rekanan kontraktor juga diembat maling.

Seperti diberitakan potretnews.com Rabu (7/20/2015), Kepolisian Resor (Polres), Indragiri Hilir (Inhil), Riau, menerima laporan terkait tindak pidana pencurian, Senin (5/10/2015), dari seorang pegawai negeri sipil (PNS), bernama Shinta (34).

Seperti yang disampaikan Paur Humas Polres Inhil, Iptu Warno, kepada wartawan Selasa (6/10/2015), bahwa, pelapor mengetahui kejadian tersebut saat pelapor masuk kerja pada pukul 08.00 WIB.

''Pada saat pelapor tiba di kantor, yaitu di kantor Bupati, tepatnya di ruangan BLH, pelapor meminta kepada salah satu staffnya agar mengambilkan satu unit laptop yang berada di dalam lemari,'' jelas Warno. ***

(Akham Sophian)
Kategori : Inhil, Peristiwa, Hukrim
wwwwww