Sambangi Pedagang, Herman Sani Dapatkan Keluhan soal Sepinya Pembeli karena Becek dan Kotornya Pasar Bagansiapiapi
 |
Herman Sani bersalaman dengan pedagang sayur di Pasar Bintang Bagansiapiapi usai mendengar dan mencatat keluhan mereka saat blusukan, Kamis (1/10/2015). |
Jum'at, 02 Oktober 2015 21:31 WIB
BAGANSIAPIAPI, POTRETNEWS.com - Calon Bupati Rokan Hilir (Rohil), Riau, Kamis (1/10/15) kemarin, blusukan ke pasar tradisional Bintang Bagansiapiapi.
Setibanya di pasar, Herman Sani langsung didatangi para pembeli maupun pedagang. Mereka terlihat antusias untuk bersalaman dan menyampaikan aspirasi mengenai keluhan mereka selama berjualan di pasar itu. Satu per satu, pedagang menyampaikan keluhannya. Rata-rata, para pedagang mengeluhkan kondisi pasar yang becek dan kotor, sehingga para pembeli jarang datang ke pasar itu."Ke sini pak, lihat kami sini pak," panggil Nurhasanah salah seorang ibu penjual sayuran.Kepada Herman Sani, Nurhasanah menyayangkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap pedagang di pasar itu. Dia berharap ke depannya jika terpilih agar Herman Sani dapat memberikan solusi terbaik bagi mereka agar dagangan mereka laris."Tengoklah pak sekarang, baru jam lapan (maksudnya 8, red), pembeli sudah tak ado," ujar Nurhasanah dengan logat Melayunya. Hal sama juga dituturkan Sumiati. Jualan sayurannya hingga jam satu siang selalu banyak berlebih. Bahkan, terkadang jualannya menjadi busuk karena tidak laku. Akibatnya, pedagang banyak merugi."Payah na pak jualan di sini (sulit sekali pak jualan di sini), pembeli kurang, jalan locah (becek), orang Tionghoa banyak ndak mau datang, siapa mau datang macam (seperti) ni pak," terang Sumiati.Herman Sani sangat menyayangkan adanya pembiaran pasar tradisional itu. Ia menemukan banyak selokan pasar itu yang sudah tersumbat karena dibiarkan. Sehingga, kondisi pasar menjadi becek dan kotor.Kedatangan Herman ke pasar untuk mendengarkan langsung aspirasi pedagang agar ia tahu ke depannya bantuan apa yang akan diberikan kepada pedagang sesuai kebutuhannya."Saya meminta kepada pedagang agar tetap optimis berjualan dipasar ini. Ke depan, kita siap membantu sesuai kebutuhan dan permintaan masyarakat," tandas calon bernomor urut 4 itu.Usai melakukan blusukan di Pasar Bintang, Herman Sani juga melanjutkan blusukannya ke Pasar Datuk Rubiah. Di pasar ini, tidak banyak keluhan yang disampaikan pedagang, karena kondisi pasar sudah cukup bagus. Hanya saja adanya krisis ekonomi belakangan ini, sedikit mengurangi penghasilan pedagang.***
Setibanya di pasar, Herman Sani langsung didatangi para pembeli maupun pedagang. Mereka terlihat antusias untuk bersalaman dan menyampaikan aspirasi mengenai keluhan mereka selama berjualan di pasar itu. Satu per satu, pedagang menyampaikan keluhannya. Rata-rata, para pedagang mengeluhkan kondisi pasar yang becek dan kotor, sehingga para pembeli jarang datang ke pasar itu."Ke sini pak, lihat kami sini pak," panggil Nurhasanah salah seorang ibu penjual sayuran.Kepada Herman Sani, Nurhasanah menyayangkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap pedagang di pasar itu. Dia berharap ke depannya jika terpilih agar Herman Sani dapat memberikan solusi terbaik bagi mereka agar dagangan mereka laris."Tengoklah pak sekarang, baru jam lapan (maksudnya 8, red), pembeli sudah tak ado," ujar Nurhasanah dengan logat Melayunya. Hal sama juga dituturkan Sumiati. Jualan sayurannya hingga jam satu siang selalu banyak berlebih. Bahkan, terkadang jualannya menjadi busuk karena tidak laku. Akibatnya, pedagang banyak merugi."Payah na pak jualan di sini (sulit sekali pak jualan di sini), pembeli kurang, jalan locah (becek), orang Tionghoa banyak ndak mau datang, siapa mau datang macam (seperti) ni pak," terang Sumiati.Herman Sani sangat menyayangkan adanya pembiaran pasar tradisional itu. Ia menemukan banyak selokan pasar itu yang sudah tersumbat karena dibiarkan. Sehingga, kondisi pasar menjadi becek dan kotor.Kedatangan Herman ke pasar untuk mendengarkan langsung aspirasi pedagang agar ia tahu ke depannya bantuan apa yang akan diberikan kepada pedagang sesuai kebutuhannya."Saya meminta kepada pedagang agar tetap optimis berjualan dipasar ini. Ke depan, kita siap membantu sesuai kebutuhan dan permintaan masyarakat," tandas calon bernomor urut 4 itu.Usai melakukan blusukan di Pasar Bintang, Herman Sani juga melanjutkan blusukannya ke Pasar Datuk Rubiah. Di pasar ini, tidak banyak keluhan yang disampaikan pedagang, karena kondisi pasar sudah cukup bagus. Hanya saja adanya krisis ekonomi belakangan ini, sedikit mengurangi penghasilan pedagang.***
