Warga bersama Pelajar SMK Cor Jalan Rusak, Pemprov Riau tak Mau Disalahkan: Itu Masih Aset Pemkot Pekanbaru

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Perbaikan jalan rusak di Pekanbaru oleh warga dan pelajar SMK membuat Pemerintah Provinsi Riau ikut angkat bicara. Jalan rusak disebut masih tanggung jawab Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru karena belum ada serah terima aset.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas PU Riau Arief Setiawan. Arief menilai tidak etis jika Pemkot Pekanbaru langsung lepas tangan soal jalan rusak yang sampai dicor oleh warga bersama pelajar SMK.

Arief mengaku jalan itu diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Riau karena Pemkot Pekanbaru tidak sanggup memperbaiki. Namun, pemprov tidak mau disalahkan begitu saja soal jalan-jalan rusak di Kota Bertuah.

"Jalan itu kita ambil karena keuangan di Pemko Pekanbaru tidak ada, kan selalu ribut-ribut. Tetapi kok ujung-ujung jadi salah kami, betul (saat ini milik pemprov) kami dipaksa menangani, ya kami ambil alih lah," kata Arief, Sabtu (13/1/224).

Arief mengakui walau jalan sudah diambil alih berdasarkan SK Gubernur Syamsuar saat itu, tapi belum ada serah terima aset. Sehingga tak tepat jika Pemkot Pekanbaru melempar tanggungjawab setelah ramai aksi warga.

"Ini aset milik pemko, tetapi belum ada diserahkan ke kami. Makanya enggak enak alasannya diambil, tidak bisa (diperbaiki). Jalan sebelum diserahterimakan kami tidak bisa perbaiki," katanya.

Arief memastikan sampai hari ini belum ada serah terima aset. Sehingga jika Pemkot Pekanbaru sudah anggarkan bisa langsung diperbaiki.

"Sampai hari ini kan belum serah terima, mohon maaf. Kalau kawan-kawan tidak bisa kerjakan saya rasa bisalah kalau niat. Kalau mau niat, kami ini bantu, ambil tapi janganlah jawabannya enggak enak terus (salahkan Pemprov Riau). Kalau sudah dianggarkan ya kerjakan saja," kata Arief tegas.

Arief lalu mencontohkan Jalan Parit Indah yang rusak parah. Tahun lalu jalan itu telah diambil alih dan diperbaiki lewat Bantuan Keuangan Gubernur Riau.

"Termasuk Jalan Parit Indah kami ambil alih karena pemko tidak bisa menangani. Kalau pemko sudah anggarkan kerjakan saja dulu, bisa kok. Kawan-kawan pemko tahu enggak?" katanya, dilansir dari detikcom.

Tak hanya Jalan Parit Indah saja, sejumlah ruas jalan yang diambil alih juga belum ada serah terima aset. Sehingga Pemprov Riau belum bisa melakukan perbaikan meskipun dana sudah dianggarkan pada APBD 2024.

Sebelumnya warga Jalan Cipta Karya melakukan penggalangan dana untuk memperbaiki jalan rusak. Tak hanya warga, pelajar SMK yang sudah bosa pun turun gunung melakukan penimbunan jalan esok harinya.***

Editor:
Abdul Roni