Home > Berita > Umum

Lelang Sapi di Dinas Peternakan Riau Diduga Bermasalah

Lelang Sapi di Dinas Peternakan Riau Diduga Bermasalah
Jum'at, 18 Februari 2022 15:05 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Lelang paket pekerjaan pengadaan sapi Madura tahun 2022 di Dinas Peternakan dan Kesehatan Provinsi Riau, diduga bermasalah. Pasalnya, perusahaan pemenang berkontrak yang ditunjuk Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau hasil dari verifikasi di lapangan, ternyata sedang bermasalah hukum di Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.

Menanggapi temuan tersebut, Kepala Bagian (Kabag) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPJ) Setdaprov Riau, Gunawan, akan mempelajari terlebih dahulu terkait persoalan tersebut.Sehingga, dirinya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut atas persoalan ini.

"Terima kasih infonya, saya pelajari dulu ya," kata Gunawan, melansir Tribunnews.com.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Riau, Herman, akan memanggil dan meminta klarifikasi dari perusahaan terkait temuan tersebut.

Dinas dipimpinnya sudah berkirim surat ke perusahaan tersebut untuk meminta klarifikasi terkait temuan itu.

"Hari ini kita buat suratnya, kita akan minta klarifikasinya. Hingga hari ini mereka belum ada datang, kalau dia (PT Karya Master Indonesia) tidak ada datang, berarti gagal," kata Herman.

Mantan Kepala Bapenda Riau ini berjanji akan bersikap transparan dan terbuka dalam proses pengadaan sapi tahun 2022. Jika memang nanti ditemukan ada aturan yang dilanggar, kata Herman, pihaknya siap untuk melakukan lelang ulang.

"Kalau memang salah, kita salahkan, kita tender ulang, kalau hak orang memang, dia tetap harus menang, kita ingin semua transparan dan benar," ucapnya tegas.

Pihaknya akan menampung masukan dari semua pihak. Termasuk jika ada bukti-bukti yang bisa menjadi dasar untuk dilakukan tender ulang, pihaknya siap untuk menampung.Sehingga bisa menjadi dasar bagi pihaknya membatalkan proses lelang dan melakukan tender ulang.

"Kalau gagal kita ditender ulang kan tidak ada masalah, waktu kita masih panjang, dua, tiga kali lelang masih bisa,"kata Herman. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum, Riau
wwwwww