Home > Berita > Umum

Tugas Wartawan tak Hanya Sekadar Membuat Berita

Tugas Wartawan tak Hanya Sekadar Membuat Berita

Sebagian panitia, peserta dan undangan acara pelatihan jurnalistik foto bersama (atas). Sebagian undangan dan peserta pelatihan jurnalistik (bawah), Rabu (15/12/2021).

Kamis, 16 Desember 2021 19:45 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (DPC AJOI) Kabupaten Bengkalis menggelar pelatihan jurnalistik, bertempat di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Di Laut, Rabu (15/12/2021) semalam.

Kegiatan yang digelar seharian penuh dengan mengangkat tema "Jurnalisti Profisional , Sinergritas For Bermasa, diikuti sekitar 45 orang yang merupakan utusan dari desa di Kecamatan Bengkalis, Bantan, Kecamatan Bandar Laksamana juga 3 peserta dari Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis.

Hadir sebagai narasumber dari Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bengkalis, H Adi Sutrisno, SPI Pekanbaru dan Duri.

Materi yang diberikan seputar dasar-dasar jurnalistik dan salah satu dari tiga narasumber merupakan penguji UKW PWI dari Dewan Pers dan dua wartawan senior yang ada di Kabupaten Bengkalis.

Ketua panitia pelaksana, Alfindra dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Bengkalis dan para peserta.

"Tujuan dilaksanakannya pelatihan jurnalistik ini untuk memberikan edukasi kepada pemerintah desa, bahwa seorang jurnalis insan pers bukan hanya sekadar membuat berita atau konten, tetapi juga diberikan pelatihan bagaimana cara pencegahan tentang berita-berita palsu atau hoax, memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya para milenial," kata Alfindra.

Kemudian, Ketua DPC AJOI, Fadli dalam sambutannya juga senada menyampaikan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia yang telah bersemangat dan berjibaku hingga terselenggaranya kegiatan ini dengan sukses dan berjalan lancar. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli SDM Bapak Alfakrurozi berserta jajarannya dan seluruh Forkompinda yang sudah hadir pada kegiatan pelatihan jurnalistik yang kita gelar pada hari ini," kata Fadli.

"Melalui pengetahuan dasar ilmu jurnalistik yang bermanfaat dalam keseharian serta mampu membedakan berita dengan hoaks yang seringkali beredar di tengah-tengah masyarakat. Ini semua tidak terlepas dari kegiatan kita hari ini dalam pelatihan tentang jurnalistik dan menangkal berita hoax. Syukur nanti, kalau diantaran peserta ada yang bisa menulis di media atau sekalian menjadi jurnalis khususnya untuk pemerintah desa," harap Fadli.

"Setelah pelatihan jurnalistik ini, DPC AJOI Kabupaten Bengkalis berniat akan mengadakan Pra Uji Kompetensi Wartawan (Pra UKW)," beber Fadli pula.

Sementara itu, Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM, Alfakhrurrazy mengucapkan selamat datang kepada peserta dan narasumber yang datang dari berbagai daerah.

"Kualitas wartawan perlu ditingkatkan selaku mitra kerja agar terjalin kerja sama yang baik dalam mensosialisasikan berbagai kebijakan dan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bengakalis kepada publik. Kebebasan pers merupakan hak sebagai sarana untuk mengekspresikan diri dan memperoleh informasi guna meningkatkan kualitas manusia di tengah masyarakat. Dalam menjalankan tugas wartawan diatur dalam kode etik jurnalistik dan Undang-Undang Pers agar kegiatan jurnalisme dapat berjalan secara profesional," terang Staf Ahli Alfakhrurrazy.

"Peran media massa sebagai kontrol sosial melalui karya wartawan merupakan hal yang tidak terpisahkan dari pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab Bengakalis. Oleh sebab itu, dibutuhkan peran serta wartawan yang memahami aspek-aspek jurnalistik secara baik dan benar sehingga masyarakat memperoleh informasi yang berimbang, akurat dan bertanggung jawab," pungkasnya.

"Peran pers sangat penting untuk menjaga keseimbangan dan kebersamaan dalam mendukung kemajuan Kabupaten Bengkalis," tambahnya.

Di akhir, sambutannya, Alfakhrurrazy mengucapkan terima kasih kepada para narasumber yang telah bersedia hadir dalam kegiatan pelatihan jurnalistik tadi. Narasumber diharapkan memberi materi secara jelas agar dapat difahami dan dimengerti oleh para peserta. Dan bagi peserta, hendaknya tekun mengikuti pelatihan hingga selesai.

Setelah menyampaikan sambutan tadi, Staf Ahli Alfakhrurrazy pun mengungkapkan Bismillahirrahmanirrahim tanda pelatihan jurnalistik resmi dibuka.

Terlihat hadiri Ketua DPRD Bengkalis diwakili Wakil Ketua ll H Sofiyan, pengusaha Masuri,SH, Ketua Basarnaz Bengakalis, Kapolres Bengkalis diwakili Kasat Narkoba Iptu Toni Armando, Dandim 0303/ Bkls diwakili Kapendim dan undangan lainnya.

Setelah dinilai sukses dan ada permintaan, pelatihan serupa kemungkinana akan kembali dilaksanakan di kecamatan lain karena masih ramai yang belum berkesempatan ikut dalam pelatihan yang merupakan kegiatan Gayung Bersambut dengan program yang harus dilaksanakan di setiap desa di Indonesia yaitu web desa serta publikasi desa.

"Saat ini ada beberapa desa yang merasa pelatihan ini sangat penting. Kalau bisa, kedepannya DOC AJOI Kabupaten Bengkalis bikin di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkalis sehingga pegawai desa yang menangani bidang ini bisa mengerti cara penulisan yang baik dan benar sehingga bisa dipublikasikan ke medsos atau website desa. Dengan demikian, masyarakat luas bisa tahu tentang perkembangan desa, baik itu pembangunan, pertanian maupun lainnya," kata Ketua DPC AJOI, Fadli kepada potretnews.com, Kamis (16/12/2021) malam Jum'at. ***

Kategori : Umum, Bengkalis
wwwwww