Home > Berita > Sport

Pulang Lihat PON XX Papua, Ketua KONI Bengkalis Sambangi Atlet Panahan saat Latihan

Pulang Lihat PON XX Papua, Ketua KONI Bengkalis Sambangi Atlet Panahan saat Latihan

Ketua KONI Kabupaten Bengkalis Darma Firdaus dan 3 pengurus foto bersama coach dan atlet Pengcab Perpani Bengkalis, Kamis (14/10/2021) petang.

Jum'at, 15 Oktober 2021 08:15 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Datang untuk memberikan motivasi, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bengkalis, Darma Firdaus S melihat langsung atlet panahan Kabupaten Bengkalis latihan memanah, Kamis (14/10/2021) petang.

Meskipun baru melakukan perjalanan pulang selama 13 jam dari Papua menyaksikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 pada malam semalam, Darma Firdaus yang wajahnya tiada menyiratkan lelah ini didampingi Waka 3 Henky Fransisco Nelwan, Kabid Sapras Chairul Afrizal danSyaiful staf seketariat KONI.

Di lokasi latihan bertempat halaman belakang SMPN 4, Kelapapati Tengah ini, Darma Firdaus disambut Ketua Pengcab Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kabupaten Bengkalis yang juga pelatih, Dydes Irgantara dan coach Iskandar serta 10 orang atlet, 3 atlet sedang kuliah.

Kepada Dydes, Ketua Darma Firdaus sambil memegang busur menanyakan peralatan yang ada dan langsung diterangkan coach Dydes. Tak berapa lama, semua atlet diminta coach Dydes untuk memanah sesuai dengan kelas dan jarak masing-masing.

Saat melihat hasil bidikan para pemanah tadi, Ketua Darma Firdaus mendapatkan penjelasan atlet Tiara memperoleh nilai 9 di jarak 40 meter, coach Dydes pula menjelaskan kondisi bantalan yang terlihat banyak yang berlobang akibat tidak tepat sasaran karena spin anak panah yang telah rusak.

Selain itu, Dydes Irgantara juga menyampaikan kepada Ketua Darma Firdaus bahwa bantalan 70 meter bantuan Provinsi Riau, kondisinya tidak layak pakai lagi. Meski demikian, bantalan ini tetap jadi sasaran atlet Puspa, Refi dan Joko.

Kepada media ini, Joko yang telah berumah tangga ini menyebutkan jika ingin jadi atlet panahan yang pertama, hati. Kemudian fisik dan terakhir kemauan yang kuat.

Pantauan di lapangan, para atlet olahraga sunah Rasulullah SAW punya semangat tinggi dalam berlatih. Terlihat botol minuman berisi 1 sampai 2 liter air putih habis mereka minum tanda haus akibat latihan yang membutuhkan konsentrasi, pernafasan, kesabaran dan kepastian pada sasaran bidik mereka.

Dijelaskan coach Iskandar, saat itu ada 4 busur kelas recurve dan 9 kelas nasional yang banyak kurang anak panahnya. "Kita mau tanding di Kejurprov tanggal 2 November 2021 mendatang, dua pekan lagi. Insya Allah kalau ade dana semua atlet panahan kita ni dibawa. Kita menurunkan U-16 jarak 30, kelas nasional umum jarak 30,40, 50 dan kalau untuk recurve jarak 70 meter dengan 4 atlet," kata coach Iskandar kepada potretnews.com, Kamis (14/10/2021) seraya menambahkan atlet mereka belum Luluk seleksi menuju Kejurnas.

"Trik supaya sukses di Kejurnprov nanti semoga anak-anak tetap semangat latihan, semoga Bengkalis jaya," ungkapnya.

Diutarakan Ketua KONI Darma Firdaus, kehadirannya ke lapangan panahan di atas dengan satu tujuan bagaimana merubah mindset bahwa olahraga ini merupakan salah satu sumber pendapatan dan prestasi bagi kabupaten.

"Dan tekad kami di KONI (Kab. Bengkalis,red) mempertahankan juara umum di Porprov tahun 2021 tiga kali berturut-turut sehingga piala tetap berada di kabupaten kita ini. Alhamdulillah, kawan-kawan di KONI supportnya luar biasa, pengurus cabor-cabornya terutama gigih luar biasa. Kita kasih gambaran kepada masyarakat supaya olahraga ini semakin dicintai baik cabor apapun," ungkap Darma Firdaus.

Pegawai di Lapas Kelas II A Bengkalis ini menghimbau supaya membawa anak-anaknya mengikuti salah satu cabor di kabupaten yang memiliki 5 kampus yaitu STAIN, Poltek, STIE Syariah, STAI Habbul Waton Duri dan Mitra Gama Duri telah melakukan MoU bersama KONI Bengkalis dalam hal biaya kuliah baik gratis mau bayar separuh sesuai dengan great kesepakatan sehingga para atlet berprestasi bisa melanjutkan pendidikan mereka.

Selain itu, KONI Bengkalis juga telah menyurati Pemkab Bengkalis untuk membuka tes CPNS jalur atlet berprestasi meraih medali emas tingkat nasional.

Sebelumnya, Darma Firdaus selaku Ketua KONI Kabupaten Bengkalis memuji atlet Negeri Junjungan dalam mempertahankan nama Provinsi Riau. Punya semangat tinggi luar biasa, disiplin dalam berusaha mendapatkan medali pada PON XX. Kedepannye menyongsong PON XXI di Sumut dan Aceh akan ada evaluasi misalnya Faisal atlet renang yang berusia belasan tahun PON XX ini lawan atlet renang nasional berhasil di peringkat 6 besar, PON mendatang bisa emas. ***

Kategori : Sport, Bengkalis
wwwwww