Home > Berita > Umum

Orang dengan Gangguan Jiwa Berkeliaran di Pekanbaru, Wagub Riau Panggil Pihak RSJ untuk Menjemput dan Merawat

Orang dengan Gangguan Jiwa Berkeliaran di Pekanbaru, Wagub Riau Panggil Pihak RSJ untuk Menjemput dan Merawat
Minggu, 26 September 2021 16:13 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) masih banyak yang berkeliaran di Kota Pekanbaru, Riau. Wagubri Edy Natar Nasution tak tega, ini yang dilakukannya. Mereka seharusnya mendapatkan pelayanan dan perawatan yang layak agar bisa segera sembuh.

Terbukti, di beberapa lokasi di Pekanbaru masih ditemukan ODGJ yang berkeliaran di pinggir jalan. Mereka luput dari pengawasan pemerintah dalam hal ini adalah dinas sosial, baik kota maupun provinsi. Melihat kondisi ini Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution akhirnya turun tangan.

Tidak tega melihat ODGJ berkeliaran di jalanan, mantan Danrem 031 Wirabima ini pun langsung bertindak cepat. Ia memanggil Kepala Dinas Sosial dan pihak Rumah Sakit Jiwa (RSJ) untuk menjemput para ODGJ yang masih berkeliaran di jalanan. Hal tersebut tanpa sengaja, Edy temukan ketika dirinya sedang maraton pagi.

Ia sudah beberapa kali bertemu dengan dua warga OGDJ yang merupakan warga Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Wagubri pun miris melihat kondisi tersebut. Sebab kedua ODGJ ini seharusnya bisa sembuh jika dirawat dengan benar dan intensif. Apalagi satu dari dua ODGJ yang ia temui tersebut bisa merespon saat diajak bicara.

"Meski apa yang disampaikan kurang jelas, tapi mereka memahami apa yang saya tanyakan. Artinya, ini tidak begitu berat dan hanya butuh perhatian," kata Wagubri, Minggu (26/9/2021), melansir Tribunnews.com.

Wagubri juga mengatakan, jika untuk memberikan perhatian pada warga OGDJ seperti ini, juga tanggung jawab pemerintah.Lantaran ada anggaran dan tempat yang telah disediakan, yaitu, Rumah Sakit Jiwa.

"Maka itu, untuk memberikan perhatian pada mereka ini, saya lansung minta Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Riau dan juga Pihak RSJ untuk menjemput yang Alhamdulillah saat ini sudah dirawat," ujarnya.

"Mudah-mudahan dengan mendapat perawatan dan perhatian ini, mereka [ODGJ] cepat sembuh kembali dan berkumpul sama keluarga lagi," ucap Edy Natar Nasution.

Bantuan Wagubri itu mendapat mendapat respon baik dari pihak keluarga maupun warga sekitar. Pasalnya, bantuan seperti ini sudah lama ditunggu-tunggu keluarga yang selama ini tidak pernah mendapat perhatian dari pemerintah. Seperti yang disampaikan Efradi keluarga dari OGDJ Sri Wahyuni.

Ia membeberkan, jika Sri Wahyuni mengalami gangguan jiwa sudah berjalan selama 22 tahun, dan belum pernah dapat bantuan dari pemerintah. Ia sangat berterimakasih dan bersyukur dibantu Wagubri.

"Kami sebelumnya pernah mengusulkan, namun pihak rumah sakit minta persyaratan surat keterangan, yaitu keterangan dari suaminya," kata Efradi.

"Sementara, semenjak ia [Sri Wahyuni] mengalami gangguan jiwa suaminya tidak tau dimana, sehingga tidak diterima dirawat di rumah sakit,"imbuhnya. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum
wwwwww