Home > Berita > Umum

Bukan Jokowi, Kepala Desa di Pekalongan Ini Malah Pajang Baliho Jumbo Mantan Presiden Soeharto di HUT RI

Bukan Jokowi, Kepala Desa di Pekalongan Ini Malah Pajang Baliho Jumbo Mantan Presiden Soeharto di HUT RI
Sabtu, 21 Agustus 2021 17:32 WIB

PEKALONGAN, POTRETNEWS.com — Alih-alih memajang gambar Presiden Jokowi di baliho perayaan HUT ke 76 RI, kepala desa di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah ini malah memilih gambar mantan Presiden Soeharto di baliho peringatan hari kemerdekaan. Wajah mantan Presiden ke-2 Indonesia ini tampak terpampang di baliho yang berukuran jumbo.

Baliho gambar mantan Presiden Soeharto itu pun viral. Setelah ditelusuri, baliho besar bergambar Soeharto itu terletak di Desa Wuled, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Baliho itu dipasang di pertigaan jalan, di depan kantor Desa Wuled. Saat Tribunjateng.com di lokasi, Jumat (20/8/2021), pada baliho tersebut terlihat jelas gambar Soeharto, lalu untuk desain gambar berwarna kuning merah dan hitam. Terlihat juga gambar lambang negara Indonesia.

Alasan pak kades pasang baliho Soeharto
Di baliho tersebut tertulis ”Dirgahayu Republik Indonesia ke-76”, di bawahnya juga terdapat kalimat ”Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” dan bersama kita bisa. H.M Soeharto Presiden ke 2 Republik Indonesia. Kepala

Desa Wuled Wasduki Jazuli mengatakan, pemasangan baliho bergambar Soeharto ini karena memperingati HUT ke-76 Republik Indonesia. Selain itu juga, di pertigaan desa ini pihaknya sering dipasang baliho bergambar pahlawan Indonesia, seperti Jenderal Hoegeng, Gus Dur, Diponegoro, Gatot Subroto, Soekarno, dan yang sekarang ini Soeharto.

"Alasan saya memasang ini karena ingin mengingatkan kembali kepada generasi muda, bahwa kita dulu mempunyai presiden yang mampu swadaya pangan dan mudah-mudahan ilmu pertanian yang diberikan oleh pak Harto mampu bisa diteruskan lagi," kata Kades Wuled Wasduki Jazuli, melansir tribunnews.com .

Menurutnya baliho yang dipasang ini berukuran 3x4 meter dan untuk biaya cetak serta masang sekitar Rp300 ribu. "Baliho ini juga viral di beberapa sosial media dan saya kaget sekali." "Saya tidak mempunyai feeling apa-apa dan tujuannya untuk memeriahkan HUT ke 76 Republik Indonesia," ujarnya.

Dijelaskannya, pemasangan baliho ini tidak ada kaitannya dengan dinamika politik saat ini maupun perang baliho besar-besaran dari sejumlah partai. "Saya tidak berfikir yang lagi ramai saat ini terkait baliho," imbuhnya. Ia menambahkan, baliho bergambar Soeharto ini akan di pasang sampai bulan Agustus ini selesai. "Mulai dipasang itu sekitar tanggal 10 Agustus 2021. Habis bulan Agustus akan dilepas baliho tersebut," pungkasnya. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum
wwwwww