Edan, Pria di Bandung Ini Mengaku Nabi ke-28

Edan, Pria di Bandung Ini Mengaku Nabi ke-28

Ilustrasi

Sabtu, 26 Juni 2021 10:26 WIB

BANDUNG, POTRETNEWS.com — Ada-ada saja ulah warga di Bandung ini. Pria yang belum diketahui identitasnya itu mengaku sebagai nabi ke-28. Pria yang mengaku Nabi ke-28 itu merupakan salah satu pimpinan Pusdiklat Dai yang berlokasi di Cijawura, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung. Entah siapa orang yang mengaku Nabi ke-27 hingga pria itu mendeklarasikan diri sebagai Nabi Ke -28.

Sebelumnya, Jozeph Paul Zhang alias Shindy Paul Soerjomoeljono mengaku-ngaku sebagai Nabi ke-26 menjadi buronan lantaran dinilai menista agama dan ujaran kebencian. YouTuber itu masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dengan nama Shindy Paul Soerjomoeljono dan tengah menunggu proses NCB-Interpol untuk menerbitkan red notice. Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan, pihak Kemenag Bandung bersama aparat, MUI, dan tokoh masyarakat sudah mengambil langkah antisipasi. Zainut mengatakan pria yang mengaku Nabi ke -28 tersebut telah diamankan oleh aparat.

"Untuk menghindari terjadinya konflik, 8 Pengurus Yayasan telah diamankan pihak berwenang," ujar Zainut melalui keterangan tertulis, Sabtu (26/6/2021).

KUA Kementerian Agama, bersama pihak kecamatan dan Polsek setempat, kata Zainut, telah melakukan mediasi antara warga dan jamaah yayasan untuk mengambil langkah terbaik bagi penyelesaian masalah ini. Kemenag dan MUI, menurut Zainut, akan melakukan pembinaan terhadap jemaah yayasan tersebut.

"Sementara pengurus yayasan diperiksa aparat, Kemenag, MUI, dan tokoh masyarakat akan memberikan pembinaan kepada jemaah yayasan tersebut," tutur Zainut, melansir Tribunnews.com.

Dirinya mengaku prihatin dengan munculnya pemahaman yang menyimpang dari pokok ajaran Islam, salah satunya terkait konsep kenabian. Islam meyakini Muhammad Saw adalah penutup para nabi dan rasul. Menurut Zainut, umat harus belajar agama dari para tokoh, guru, ustaz, ulama yang tepat. Sehingga, mereka bisa mendapatkan pemahaman ajaran Islam yang benar, sesuai Al-Quran dan Sunnah Rasulullah.

"Mari pelajari Islam secara baik dan benar, dari para guru, ustaz, kyai, ajengan, ulama yang memiliki sanad keilmuan jelas, tersambung hingga Rasulullah Saw," pungkas Zainut. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim
wwwwww