Warga Desa Sepotong Berharap Perpanjangan SIM di Bengkalis ke Depannya Lebih Mudah Lagi

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Bagi masyarakat Bengkalis dan sekitarnya yang selama ini melakukan perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi) di Duri, sekarang sedikit lebih mudah karena bisa dilakukan di Bus Pelayanan SIM Keliling yang mangkal di pertigaan Jalan Ahmad Yani - Jend Sudirman, Bengkalis.

Hal ini sebagaimana disampaikan Kasat Lantas Polres Bengkalis, AKP Hairul Hidayat,SIK melalui Kanit Regident (Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor) Satlantas Polres Bengkalis, Iptu Tatit Rizkyan Hanafi,STK,SIK yang mengatakan, "Proses perpanjangan SIM di Kecamatan Bengkalis ini sudah berjalan kurang lebih satu bulan yang lalu," kata Iptu Tatit Rizkyan Hanafi,STK,SIK kepada potretnews.com, Selasa (2/6/2021) siang.

Diterangkan Iptu Tatit Rizkyan Hanafi, perpanjangan SIM hanya berlaku atas SIM yang belum habis masa berlakunya. Selain itu, Inspektur Polisi Satu Tatit menyebutkan, masyarakat yang akan melakukan perpanjangan SIM membawa SIM asli, copy KTP, Surat Keterangan Dokter dan swab psikologi yang selanjutnya diserahkan kepada petugas di Bus Pelayanan SIM Keliling untuk diproses, dicetak SIM barunya.

"Untuk layanan, kita buka Senin sampai Jum'at mulai pukul sembilan sampai tiga sore, istirahat jam dua belas sampai jam satu. Dan untuk hari Sabtu kita buka setengah hari dari pagi sampai siang aja. Hari Minggu libur," tambahnya.

Saat awak media ini menyampaikan harapan masyarakat kiranya di bus pelayanan tadi juga bisa dilakukan pengurusan SIM baru, Inspektur Polisi Satu Tatit menerangkan, "Untuk masalah pengurusan SIM baru kami sudah dalam proses pengajuan karena kan kita terkendala alat. Spesifikasi alat SIM baru beda dengan alat perpanjangan SIM, dia harus ada kamera, input data baru, alat ini sedang kami ajukan melalui prosesnya. Mudah-mudahan alatnya segera hadir. Jika sudah hadir, nanti segera kita sosialisasikan," katanya seraya menyebutkan bahwa untuk pembuatan SIM baru dapat dilakukan di Duri, Kecamatan Mandau termasuk juga untuk peningkatan SIM, sedangkan di Kota Bengkalis hanya perpanjangan SIM A dan SIM C saja.

Dengan rata-rata masyarakat yang mengurus perpanjangan 20 SIM per-hari, Iptu Tatit juga menjelaskan kenapa dilakukan perpanjangan SIM setiap 5 tahun ini diantaranya dikarenakan sejalan dengan bertambahnya usia masyarakat tadi ada kekurangan makanya syarat memperpanjang SIM itu dilampirkan surat kesehatan atau swab psikologi artinya orang itu dinyatakan layak untuk mengendarai kendaraan.

"Jadi, kami himbau kepada masyarakat, sebelum mengendarai kendaraannya agar dilengkapi dulu surat-suratnya, termasuk juga SIM," pesan Iptu Tatit pula.

Perpanjangan SIM ini bukan saja bisa dilakukan masyarakat yang ber-KTP Bengkalis saja, maka tapi juga bagi masyarakat ber-KTP kabupaten/ kota di Riau juga bisa melakukannya di bus yang mangkal bersebelahan dengan Taman Andam Dewi tepatnya Pos Lantas Polres Bengkalis karena pengurusan perpanjangan tersebut secara online. "Sejauh ini pengurusan perpanjangan SIM kan sudah online di seluruh Indonesia, asalkan SIMnya belum mati, bisa kita lakukan perpanjangan, ya mungkin taraf Provinsi Riau yang datanya sudah konek, karena tiap daerah kan berbeda," pungkas Iptu Tatit Rizkyan Hanafi.

Dalam situasi Covid-19 ini, Iptu Tatit Rizkyan Hanafi menghimbau kepada masyarakat supaya selain tertib berlalu lintas juga mematuhi protokol kesehatan. "Sebelum keluar rumah upayakan pakai helm, lengkapi surat-surat dan selalu memakai masker agar kita semua terhindar dari virus Covid-19," himbau Iptu Tatit Rizkyan Hanafi di akhir wawancara.

Di tempat terpisah, tepatnya di Bus Pelayanan SIM Keliling depan Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Di Laut, Bengkalis terlihat Bripka Riski dan Bripka Anton tengah melaksanakan tugas menyiapkan perpanjangan SIM C Wiranto, warga Sepotong, Kecamatan Siak Kecil. "Saya pribadi senang sekali, soalnya bisa langsung diurus tidak bertele-tele. Kalau bisa, untuk kedepannya bisa lebih mudah lagi. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Satlantas Polres Bengkalis atas kerjasamanya terhadap kami semua semoga menjadi lebih baik lagi," kata Wiranto yang memakai masker warna hitam dengan wajah bahagia kepada media ini, Rabu (2/6/2021) pukul 11.54.10 WIB.

Di lokasi ini juga terlihat beberapa warga tengah antri duduk di kursi yang disiapkan nerteduhkan rindangnya pepohonan menunggu namanya dipanggil menjelang azan Zuhur berkumandang. ***