Pemkot Pekanbaru Gencar Percepat Vaksinasi, Bus Vaksinasi Disebar Menjangkau Semua Kecamatan

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Sebagai upaya dalam menekan laju penyebaran dan penularan virus corona (Covid-19) di Pekanbaru, Provinsi Riau, Wali Kota Dr H Firdaus ST MT meluncurkan 5 bus vaksinasi keliling, Kamis (27/5/2021) di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru. Bus tersebut akan mulai beroperasi secara perdana pada Jumat (28/5).

Bagi masyarakat kota yang berjuluk Bumi Lancang Kuning tersebut untuk mendapatkan vaksinasi tersebut cukup bermodalkan kartu tanda penduduk (KTP) dan dalam keadaan sehat. Vaksinasi ini juga tidak berbayar alias gratis. Sebagai permulaan, kelima bus vaksinasi tersebut akan menjangkau kecamatan, yakni; untuk bus 1 menjangkau Kecamatan Binawidya dan Tuah Madani, bus 2 melintasi Kecamatan Bukitraya dan Marpoyandamai.

Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus meluncurkan bus vaksinasi keliling, Kamis (27/5/2021) di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru/ISTIMEWA

Kemudian bus 3 untuk Kecamatan Rumbai, Kecamatan Rumbai Timur, dan Kecamatan Rumbai Barat. Selanjutnya bus 4 mencakup Kecamatan Tenayan, Kecamatan Kulim, Kecamatan Sail, dan Limapuluh. Sedangkan bus 5 di wilayah Kecamatan Pekanbaru Kota, Kecamatan Payungsekaki, Kecamatan Sukajadi, dan Kecamatan Senapelan.

Agar proses vaksinasi dapat terlaksana dengan baik dan cepat, Wali Kota Pekanbaru Firdaus berencana akan menambah lagi lima armada bus vaksinasi keliling.

Hamdani, warga jalan Jati kota Pekanbaru yang mengetahui program pemerintah tersebut mengaku antusias dan bersyukur atas program vaksinasi tersebut. ”Baguslah itu, bang. Berarti kita bisa datang krn dekat dengan tempat tinggal kita. Soalnya saya kerja di bengkel, kadang enggak bisa ditinggalkan,” ujarnya.

Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus meninjau kesiapan petugas usai meluncurkan bus vaksinasi keliling, Kamis (27/5/2021) di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru/ISTIMEWA

Untuk diketahui, sebanyak 48 kelurahan saat ini berada di zona merah penyebaran Covid-19. Tingginya kasus penyebaran virus di daerah ini membuat Pemkot Pekanbaru semakin gencar menyosialisasikan patuh protokol kesehatan (prokes) dan vaksinasi.

Sebagai informasi, berdasarkan data Dinas Kesehatan Pekanbaru yang dirilis beberapa hari lalu, setidaknya ada 40 kelurahan yang masuk zona merah penyebaran Covid-19 tersebut.

Berikut 40 kelurahan zona merah dan angka kasus positif Covid-19:

1. Sidomulyo Barat 63 kasus.
2. Limbungan Baru 47 kasus.
3. Delima 42 kasus.
4. Simpang Baru 42 kasus.
5. Tangkerang Tengah 42 kasus.
6. Rejo Sari 41 kasus.
7. Tangkerang Selatan 40 kasus.
8. Tuah Karya 40 kasus.
9. Tangkerang Utara 38 kasus.
10. Sidomulyo Timur 36 kasus.
11. Tangkerang Timur 35 kasus.
12. Tangkerang Barat 32 kasus.
13. Simpang Tiga 30 kasus.
14. Umban Sari 28 kasus.
15. Labuhbaru Timur 27 kasus.
16. Air Dingin 26 kasus.
17. Lembah Sari 24 kasus.
18. Maharatu 22 kasus.
19. Tangkerang Labuai 22 kasus.
20. Sukamulya 21 kasus.
21. Labuhbaru Barat 20 kasus.
22. Simpang Empat 19 kasus.
23. Sukamaju 18 kasus.
24. Wonorejo 18 kasus.
25. Bambu Kuning 17 kasus.
26. Limbungan 17 kasus.
27. Sialang Sakti 17 kasus.
28. Perhentian Marpoyan 16 kasus.
29. Sri Meranti 16 kasus.
30. Tampan 16 kasus.
31. Tobek Godang 16 kasus.
32. Kampung Tengah 15 kasus.
33. Sekip 15 kasus.
34. Sukajadi 15 kasus.
35. Tanjung Rhu 15 kasus.
36. Pematang Kapau 14 kasus.
37. Sialang Munggu 13 kasus.
38. Lembah Damai 12 kasus.
39. Mentangor 12 kasus.
40. Jadirejo 11 kasus. (adv)