Home > Berita > Umum

Masyarakat Bali Tercatat Paling Patuh Menggunakan Masker

Masyarakat Bali Tercatat Paling Patuh Menggunakan Masker
Rabu, 12 Mei 2021 17:28 WIB

JAKARTA, POTRETNEWS.com — Setahun lebih pandemi Covid-19, masyarakat diminta untuk tidak lengah menjalankan protokol kesehatan (prokes), di antaranya memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan. Untuk penggunaan masker, masyarakat Bali disebut paling patuh menjalankan aturan itu.

Pernyataan itu berdasarkan hasil survei "Covid-19 Symptom Survey" yang dirilis Kementerian Kesehatan. Penyelenggara survei adalah University of Maryland yang bekerja sama dengan Facebook.

Secara umum, 86% orang Indonesia yang disurvei melaporkan selalu, atau hampir selalu, mengenakan masker saat berada di depan umum. Jika dirincikan, penggunaan masker tertinggi di Bali yang mencapai 92% dan terendah Aceh sebesar 72%.

Namun yang disayangkan, kontak langsung dilaporkan meningkat. Beberapa responden mengaku kontak dengan orang yang tidak tinggal bersama mereka pada Maret lalu sebesar 38%. Angka itu naik dibandingkan dengan bulan Februari, sebesar 36%."Kontak langsung meningkat 7 poin persentase atau lebih di Nusa Tenggara Barat, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Selatan," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi melalui keterangan resminya, Rabu (12/5), melansir Gatra.com.

Laporan ini melibatkan 178.988 responden orang Indonesia dalam periode 10 Januari–31 Maret 2021. Para peneliti tak hanya melakukan survei di Indonesia, tetapi juga di 200 negara dan negara bagian.

Temuan dari survei ini memberikan rincian demografis dari keraguan vaksin COVID-19 yang dilaporkan sendiri, alasan keraguan, sumber informasi terpercaya, dan perilaku utama seperti pemakaian masker dan jarak sosial di negara ini.

“Sebagai salah satu survei vaksin COVID-19 terbesar di Indonesia, luasnya hasil dari survei ini sangat berharga seiring dengan upaya kami untuk mengatasi dampak terburuk pandemi ini bagi masyarakat Indonesia dan memastikan ketersediaan vaksin bagi semua melalui intervensi berbasis bukti,” jelas Oscar. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Umum
wwwwww