Diskes Sebut Covid-19 yang Serang Warga Tanjungpinang Lebih Ganas

BATAM, POTRETNEWS.com — The Tanjungpinang Dinas Kesehatan Kota , Kepulauan Riau , menyatakan bahwa COVID-19 yang menyerang warga di 1,5 bulan terakhir lebih kekerasan. Satgas Kadinkes Tanjungpinang Nugraheni, di Tanjungpinang, Senin 10 Mei 2021, mengatakan COVID-19 lebih cepat dan mudah menyebar ke masyarakat sehingga jumlah penderita meningkat tajam sejak April 2021.

“Kami belum menerima hasil penelitian tim ahli, apakah ini varian baru atau bukan. Namun tim ahli dari Kementerian Kesehatan mengatakan virus ini memiliki potensi yang jauh lebih tinggi dibanding COVID-19 sebelumnya,” ujarnya. .

Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Tanjungpinang, jumlah penderita COVID-19 dari Maret 2020 hingga 9 Mei 2021 mencapai 2.485 orang. Jumlah pasien yang meninggal sebanyak 54 orang.

Jumlah kasus COVID-19 aktif di Tanjungpinang sebanyak 530 orang, terdiri dari 51 orang dirawat di rumah sakit, 29 orang menjalani karantina terintegrasi di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Kepri Bintan, dan isolasi mandiri 350 orang.

"Saat ini dalam tahap yang sangat mengkhawatirkan. Banyak gejalanya, mungkin karena tubuh pasien lelah atau tidak sehat saat terserang COVID-19," ujarnya, melansir viva.co.id.

Nugraheni mengatakan jumlah ruang rawat inap pasien COVID-19 hampir penuh sehingga perlu diantisipasi agar ruang rawat inap tetap tersedia. Pemprov Kepri akan menyiapkan ruang tamu baru di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri).

RS Kepri memiliki banyak ruangan sehingga bisa diberdayakan untuk asrama pasien COVID-19. Sedangkan ruang akomodasi RSUD Tanjungpinang terbatas. Ia berharap tidak ada lagi pasien baru di Tanjungpinang mengingat kondisi yang mengkhawatirkan saat ini. “Kami mengimbau masyarakat menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19,” ujarnya. ***

Editor:
Akham Sophian