LKPj Bupati Bengkalis Akhir TA 2020 Diterima Legislatif

LKPj Bupati Bengkalis Akhir TA 2020 Diterima Legislatif
Rabu, 21 April 2021 08:10 WIB
Junaidi Usman

BENGKALIS, POTRETNEWS.com — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis menggelar Rapat Paripurna terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Bengkalis akhir Tahun Anggaran (TA) 2020 pada Selasa, 20 April 2021 siang.

Rapat yang digelar di ruang sidang DPRD Kabupaten Bengkalis dimulai pukul 13.28 WIB dipimpin Wakil Ketua I, Syahrial,ST,MSi yang menyatakan memenuhi korum sebab dihadiri 24 orang anggota dari 45 orang anggota legislatif kabupaten yang berjuluk Negeri Junjungan ini, didampingi Wakil Ketua, Sofyan,SPdI dan Bupati Bengkalis diwakili Sekda Bengkalis, H Bustami,HY.

Tepat pukul 13.31 WIB, palu diketuk Wakil Ketua, Syahrial petanda rapat dibuka yang kemudian menyampaikan bahwa LKPJ Bupati Bengkalis TA 2020 telah dibahas oleh Badan Anggaran (Bangari) DPRD Kabupaten Bengkalis sesuai dengan mekanisme kerja dewan. Kepada juru bicara Banggar yang ditunjuk Ketua Banggar, Syahrial mempersilakan untuk menyampaikan catatan-catatan dan rekomendasi tahun berikutnya.

Jubir Banggar yang ditunjuk, Hj Zahraini menyampaikan catatan-catatan dan rekomendasi :

1. Hasil pemeriksaan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI harus menjadi sesuatu yang harus ditindaklanjuti pada LKPJ oleh pemerintah daerah.

2. LKPJ ini menjadi bagian indikator mengukur dalam hal peningkatan kinerja aparatur sipil negara (ASN).

3. LKPJ merupakan salah satu instrumen pemerintah dalam hal mengukur keberhasilan setiap organisasi perangkat daerah (OPD) yang harus disampaikan secara transparan kepada publik

4. LKPJ menjadi acuan prinsip dasar yang tepat guna dan merata sehingga menjadi sebuah instrumen untuk melakukan terobosan dalam hal meningkatkan ekonomi masyarakat.5. Perlu adanya SOP dan mekanisme yang jelas dalam standar skala prioritas penggunaan anggaran dana swakelola berbasis kebutuhan prioritas dan mendesak.

6. Struktur APBD harus dilakukan analisa kesesuaian yang ideal antara belanja operasional dengan belanja modal sehingga APBD pada posisi sehat dan proporsional.

7. Dalam hal urusan pilihan berkaitan dengan sumber daya manusia, di bidang keamanan, pemerintah daerah diharapkan bisa mengakomodir pembangunan sekolah-sekolah agama, baik fisik maupun non fisik.

Berkaitan dengan pelayanan publik dan program-program yang akan dilaksanakan dan sedang berjalan ada beberapa saran dan masukan, antara lain, pertama, SOP Pelayanan RoRo harus dilakukan perbaikan untuk mendapatkan citra yang baik karena RoRo adalah pintu masuk Pulau Bengkalis yang menggambarkan kondisi Pulau Bengkalis saat ini dan harus menjadi perhatian yang serius.

"Kami mendukung penuh pelaksanaan Roro 24 jam tetapi pemerintah harus memperhatikan sisi teknis meliputi petugas lapangan, layanan kesehatan, layanan kebersihan, dan memberikan hak-hak pekerja sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku," kata Jubir Banggar, Hj Zahraini.

Selain itu, masalah penanganan Covid-19 Kabupaten Bengkalis untuk bekerja maksimal dalam upaya pengendalian penyebaran Covid-19. Situasi terkini meliputi status kemampuan rumah sakit serta strategi berkaitan arus keluar masuk orang di wilayah Kabupaten Bengkalis.

"Akhirnya, marilah kita bersama-sama memanjatkan doa semoga Allah SWT senantiasa selalu memberi petunjuk jalan yang diridhoiNya serta selalu memberikan kekuatan lahir dan batin dalam melaksanakan tugas-tugas kita untuk membangun Kabupaten Bengkalis lebih maju dan sejahtera," ajak Jubir Banggar, Hj Zahraini di akhir membacakan catatan dan rekomendasi Badan Anggaran yang diketuai H Khairul Umam,LC,MESy yang berjumlah 21 anggota legislatif di dalamnya.

Selain itu, ada catatan-catatan yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD. Beberapa diantaranya dari fraksi PDI Perjuangan oleh Wakil Ketua Sofyan yang memberikan apresiasi atas langkah kerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis, hal tersebut juga harus dibarengi dengan etos kerja masing-masing SKPD.

Kemudian ia meminta kepada Bupati Bengkalis untuk betul-betul serius dalam penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Bengkalis yang saat ini kembali banyak terjadi kasus positif. Ia mengajak pihak eksekutif dan legislatif untuk memberi contoh yang baik kepada masyarakat dalam mencegah penyebaran virus Covid-19.

Demikian juga disampaikan oleh H. Arianto dari Fraksi Gerindra yang meminta agar pemerintah dapat terus menghimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, sekaligus membuat surat edaran untuk mesjid dan mushalla terkait protokol kesehatan saat beribadah.

"Pemerintah daerah harus gencar menggunakan seluruh instrumen dalam memberikan himbauan kepada masyarakat atas bahaya Virus Covid-19," ujar Irmi Syakip Arsalan dari Fraksi Kebangkitan Bintang Indonesia mengingatkan.

Anggota DPRD Al Azmi meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk dapat juga menggerakan perangkat desa seperti RT dan RW dalam rangka mencegah penyebaran virus Covid-19.

"Apalagi masih banyak kerumunan-kerumunan warga yang tidak menerapkan Prokes serta tidak memakai masker saat berada diluar rumah di bulan puasa ini," ujar Laurensius Tampubolon menambahkan.

Di akhir Rapat Paripurna LKPJ Bupati Bengkalis akhir Tahun Anggaran 2020, Pimpinan Rapat Syahrial mengucapkan terima kasih kepada yang telah hadir memenuhi undangan dewan yang telah mengikuti dari awal sampai akhirnya rapat paripurna. "Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, tepat pada pukul 14.19 WIB Selasa 20 April 2021, Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bengkalis atas LKPJ Bupati Bengkalis akhir Tahun Anggaran 2020 njari ini, saya nyatakan resmi ditutup," kata pimpinan rapat, Syahrial dengan segera mengetuk palu. ***

wwwwww