Muncul Pria Mengaku Ustaz Gandakan Uang di Depan Warga, Mirip Aksi Dimas Kanjeng

Muncul Pria Mengaku Ustaz Gandakan Uang di Depan Warga, Mirip Aksi Dimas Kanjeng

Facebook viral ustaz gondrong

Senin, 22 Maret 2021 12:04 WIB

BEKASI, POTRETNEWS.com — Indonesia pernah dihebohkan oleh Dimas Kanjeng yang berkasus karena aktivitas menggandakan uang. Berita soal Dimas Kanjeng ini terus mengalir dan diberitakan tiada hentinya.

Apakah anda masih ingat kasus menggandakan uang oleh Dimas Kanjeng?

Kini muncul kasus yang mirip dirinya bisa menggandakan uang. Bedanya pria yang saat ini menggandakan uang teras rumah dan disaksikan langsung warga. Berbeda dengan Dimas Kanjeng kali ini seorang pria berpenampilan rambut gondrong di Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memamerkan aksi menggandakan uang lembaran rupiah.

Aksi pria gondrong itu direkam dalam video dan viral di media sosial.

Pria gondrong yang mengaku ustaz itu mengeluarkan uang pecahan lembaran Rp 100.000 dalam jumlah banyak dari dalam kotak. Dalam video berdurasi 12 menit 3 detik, pria berambut gondrong mengenakan peci hitam duduk di lantai teras rumah.

Dia dikelilingi beberapa pria dewasa.

Di depan pria gondrong itu tampak 3 kotak, plastik hitam dan kertas. Mulanya dia membuka kotak berukuran kecil berwarna abu-abu. Di dalamnya, ada benda hitam yang kemudian dibungkus kertas.

Lalu benda hitam dibungkus kertas itu dimasukkan ke kotak hitam yang ukurannya lebih besar. Kemudian pria itu mengeluarkan gulungan kertas dan mengambil benda hitam untuk diletakkan kembali ke kotak abu-abu. Sementara, kertas-kertas tersebut dimasukan kembali ke kotak hitam. Dia mengambil kantong plastik hitam untuk menutupi kotak hitam. Tiba-tiba keluar asap dari kantong plastik itu. Setelah itu, kantong plastik yang mengeluarkan asap itu diremasnya dan didudukinya.

Lalu, pria itu membuka kotak yang tadi dimasukkan kertas. Kemudian, di dalam kotak itu sudah ada uang pecahan Rp 100.000 dalam jumlah banyak.

"Subhanallah," kata salah seorang yang melihat aksi penggandaan uang itu.Pria itu mengeluarkan uang-uang itu dalam kontak disebar di sekeliling kotak hitam.

Meskipun sudah banyak mengeluarkan lembaran uang, kotak itu seakan tak ada habisnya mengeluarkan uang.

"Kalau ada benda, berarti ini uang enggak habis-habis,” kata pria gondrong itu.

Pria itu terus mengeluakan uang tersebut dari dalam kotak.

"Ini di luar rumah loh padahal. Enggak di dalam enggak di kamar. Engga berhenti-henti itu (uang) ada lagi ada lagi, Subhanallah," ucap warga yang menyaksikan.

Akhir video, warga yang menyaksikan sendiri tadi diminta memasukkan uangnya ke dalam kantong keresek hitam. Alasannya, uang itu sudah sangat banyak di sekitar kotak hitam dan tidak habis-habis.

Penyelidikan

Atas video viral itu, Kepolisian Polres Metro Bekasi akan menyelidikinya.

"Sementara lagi diselidiki, Kapolsek Babelan saat ini sudah saya perintahkan untuk mengklarifikasi viralnya video itu," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan, Senin (22/3/2021), melansir Tribunnews.com.

Polres Metro Bekasi melakukan penyelidikan video viral seorang pria gondrong di Babelan, Kabupaten Bekasi. Dia melakukan aksi mengeluarkan uang pecahan Rp 100.000 berlembar-lembar dari dalam kotak. Hendra Gunawan menjelaskan, kepolisian akan memintai keterangan terhadap pria itu, istrinya, serta sejumlah orang yang menyaksikan penggandaan uang tersebut.

"Kepada yang mengaku ustaz H atau sebutannya ustaz gondrong, masih dalam penyelidikan, apakah yang bersangkutan bisa menggandakan atau hanya sekedar main-main."

"Atau itikad tidak baik untuk melakukan penipuan, ini lagi diselidiki," ucap Hendra Gunawan.

Terkait kabar seorang polisi berpakaian preman yang mendatangi pria itu untuk menangkapnya justru terkesima ketika pria melihat penggandaan uang, Hendra membantahnya.

"Engga ada itu," tuturnya.

Latar belakang pria itu yang dikabarkan ustaz berinisial H alias ustaz gondrong juga diragukan.

"Mengaku ustaz, cuman ditanya surat-surat juga enggak ngerti. Ini masih dalam pemeriksaan di Polsek Babelan," kata Hendra Gunawan. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Hukrim
wwwwww